Find Us On Social Media :

Nyesel Baru Tahu, Ini Dampak Buruk Kesehatan Jika Malas Olahraga

Kenali dampak buruk malas olahraga yang bisa membahayakan tubuh, ini penjelasannya.

GridKids.id - Kids, kamu tahu enggak malas olahraga memiliki dampak buruk untuk kesehatan tubuh.

Olahraga merupakan hal penting terlebih dalam masa pandemi COVID-19.

Pandemi COVID-19 membuat banyak orang malas bergerak sehingga lebih rentan terkena serangan virus atau penyakit lain.

Baca Juga: Meski Sederhana, Siapa Sangka Lompat Tali Punya 5 Manfaat Tak Terduga Ini

Padahal olahraga merupakan hal penting untuk kesehatan tubuh dan disarankan banyak ahli. 

Oleh sebab itu, penting melakukan olahrga untuk meningkatkan kesehatan selama pandemi COVID-19. 

Lantas, apa saja dampak buruk kesehatan jika malas olahraga? Yuk, kita cari tahu, Kids.

1. Kerusakan fungsi otak

Malas olahraga akan berdampak buruk untuk kesehatan otak karena bisa mengalami penuaan dini, Kids.

Ini karena, malas olahraga akan menurunkan fungsi kognitif otak.

Namun sebaliknya, rutin olahraga dapat mencegah penurunan daya ingat dan meningkatkan kinerja otak. 

Baca Juga: 5 Kebiasaan Buruk untuk Paru-Paru yang Harus Segera Dihindari

2. Tulang dan persendian rentan cedera

Malas olahraga bisa menganggu kesehatan tulang serta persendian sehingga lebih rentan cedera.

Jika rutin olahraga akan memberi manfaat seperti menurunkan risiko terkena osteopenia dan osteoporosis, Kids.

Selain itu, aktivitas fisik bisa terhindar dari cedera dan meningkatkan ketahanan tubuh.

3. Meningkatkan risiko kanker

Malas olahraga juga bisa meningkatkan risiko terkena kanker yang dapat membahayakan tubuh, Kids.

Selain itu, kurang aktivitas fisik atau terlalu bermalas-malasan akan meningkatkan beberapa penyakit seperti paru-paru, hingga gangguan usus besar.

Untuk mengurangi hal tersebut bisa mengubah gaya hidup dan rutin olahraga ringan hingga berat.

Baca Juga: Ampuh Hilangkan Lemak di Perut, Ternyata Ini Deretan Makanan yang Cocok untuk Orang Malas Gerak

4. Kualitas tidur menurun

Malas olahraga juga berdampak buruk untuk kualitas tidur yang akan menurun.

Ini karena, gerakan fisik saat olahraga akan meningkatkan temperatur tubuh dan akan menurun ketika tidur sehingga lebih nyenyak, Kids.

Menurut sebuah penelitian, olahraga selama 150 menit setiap seminggu sekali dapat meningkatkan kualitas tidur 65 persen.

 

 

----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.