GridKids.id - Kids, Indonesia memiliki kekayaan tumbuhan atau flora yang sangat beragam jenisnya, salah satunya adalah anggrek atau orchid.
Pakar anggrek bahkan menganggap Indonesia adalah negara yang memiliki spesies anggrek terkaya di dunia, dengan varietas dan tipe-tipenya yang sangat beragam.
Salah satu pulau di Indonesia yang memiliki keanekaragaman anggrek yang tinggi adalah Papua yang diketahui memiliki kurang lebih 2500 spesies, dari 6000 spesies yang berhasil diidentifikasi di Indonesia.
Papua memiliki potensi kekayaan anggrek yang besar karena memiliki hampir separuh dari seluruh spesies anggrek yang ada di Indonesia.
Baca Juga: 20 Ragam Tumbuhan Endemik Asli dari Indonesia yang Unik dan Langka
Sebagian besar anggrek berupa anggrek liar atau anggrek alam, yang beberapa di antaranya merupakan anggrek endemik dari Papua seperti Dendrobium atroviolaceum Rolfe, Paphiopedilum glanduliferum (Blume) stein, Grammitis ceratocarpa, Grammitis coredrosora, Grammitis habbensis, dan lain sebagainya.
Untuk lebih mengenal tentang serba-serbi dunia anggrek di Papua, yuk, simak seperti apa pelaksanaan Papua Orchid Show yang diselenggarakan pada 5 Oktober 2021 kemarin.
Jenis Anggrek yang Unik
Dalam acara Papua Orchid Show 2021 yang diselenggarakan di Kawasan Pantai Holtekamp, Kota Jayapura, Provinsi Papua, telah dipilih jenis Anggrek terbaik yaitu Anggrek Bambu.
Anggrek jenis ini memiliki beberapa keunikan seperti ukurannya yang sangat besar, bentuk batangnya yang mirip bambu dan jarang sekali mekar bunganya.
Menurut Ketua Panitia Papua Orchid Show 2021, Adolina Menanty, mengungkapkan bahwa Anggrek Bambu hanya ada di Papua, dan waktu mekarnya butuh waktu lima tahun sekali.
Sehingga enggak masalah ketika diikutkan dalam perlombaan dan anggrek bambu belum berbunga, karena yang paling penting tumbuhan itu bisa tumbuh subur, mengingat berbunganya memang butuh waktu lama.
Baca Juga: Memiliki Daya Hidup yang Tinggi, Ini 4 Jenis Anggrek yang Perlu Diketahui Sebelum Menanamnya
Adolina yang juga merupakan Anggota Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI) cabang Papua ini mengungkapkan kalau penggemar Anggrek tersebar di seluruh penjuru Indonesia.
Sebagian besar di antaranya bergabung dalam PAI yang sudah berdiri sejak 1956. Organisasi ini sering menyelenggarakan pameran skala nasional yang melibatkan peserta dari berbagai daerah.
Para peserta yang menghadir Papua Orchid Show merupakan para pecinta anggrek, pelaku usaha tanaman hias, dan para petani anggrek dari berbagai provinsi di Indonesia.
Dalam Papua Orchid Show kali ini, bergabung 45 peserta yang 30 di antaranya merupakan peserta dari PAI, pengurus daerah, komunitas, dan institusi terkait.
Acara Papua Orchid Show merupakan wadah yang memungkinkan para pesertanya untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang merawat dan membudidayakan anggrek.
Hal ini sangat berguna bagi petani anggrek di Papua hanya mengetahui cara memelihara tanaman hias yang didapatkannya langsung dari hutan.
Baca Juga: Bintik Hitam Muncul Tiba-Tiba pada Tanaman Anggrek, Ternyata Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Institusi terkait yang turut bergabung dalam pameran ini adalah Badan Karantina Daerah (BKD) dan Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Papua.
Dua instansi inilah yang akan mengurus perizinan untuk perpindahan tanaman anggrek keluar wilayah Papua, oleh para pembeli atau para peserta pameran yang akan kembali ke daerah asalnya.
Surat izin tersebut nantinya akan ditunjukkan pada petugas Bandara yang bertugas memeriksa penumpang pesawat yang akan keluar dari wilayah Papua.
Itulah uraian tentang pelaksanaan Papua Orchid Show 2021 yang bertepatan dengan pelaksanaan PON XX 2021 di Papua. Pelaksanaan pameran ini diharapkan bisa meningkatkan minat masyarakat Papua untuk lebih mengenali keberagaman flora atau tumbuhan endemik yang ada di daerahnya.
Source : infoPublik.id ; bbksda-papuabarat.com ; papua.litbang.pertanian.go.id
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.