Musim 2000-2001 pun dimulai dan Gerrard yang sudah pulih dari cederanya langsung mencatatkan namanya kepada hadapan publik Anfield sebagai pemain inti.
Gerrard dan Liverpool berhasil memenangkan 3 trofi pada musim ini, yaitu FA Cup, Piala Liga, UEFA CUP
Musim 2003-2004, Gerrard mengenakan ban kapten setelah ia ditunjuk menjadi kapten menggantikan Sami Hyypia.
Musim pertama Gerrard sebagai kapten tidak membawa trofi bagi Liverpool namun pada musim berikutnyalah Gerrard dan Liverpool akan mencetak sejarah di pentas Eropa.
Piala Champions 2005
Musim 2004-2005 memiliki pergantian penting. Manajer Gerard Houlier digantikan oleh Rafael Benitez. Performa Liverpool di liga pada musim pertama Benitez hanya membuahkan posisi ke 5 di Premier League.
Mereka juga kalah pada final piala liga melawan Chelsea, dengan skor 3-2. Musim ini terkenal sebagai jalurnya Liverpool pada UEFA Champions League.
Salah satu momen penting adalah saat Liverpool membutuhkan kemenangan dengan jumlah 2 gol melawan Olympiakos.
Baca Juga: Drama Klasemen Akhir Liga Inggris, Liverpol dan Chelsea Berhasil Masuk Liga Champions
Rivaldo mencetak gol untuk mengurangi defisit gol, dan Liverpool terancam tersingkir pada fase grup.
Gerrard pun bangkit melihat kondisi ini.
Ia mencetak gol tendangan volley dari luar kotak pada menit ke 86 untuk membuat skor menjadi 3-1.
Stadion Anfield bergemuruh melihat tendangan Gerrard menghujam gawang Olympiakos.
Six Minutes of Madness di Istanbul
Liverpool lalu berhasil melaju ke final yang diadakan di Istanbul, Turki.
Mereka melawan AC Milan yang masih berjaya saat itu.
Di atas kertas dan menurut pengamat, tim AC Milan jauh lebih kuat dari tim Liverpool saat itu, dan itu terbukti.