GridKids.id - Memasak adalah salah satu hobi yang digemari selama masa pandemi.
Memasak daging membutuhkan perhatian lebih, soalnya jika salah memasaknya akan menyebabkan daging enggak empuk atau alot.
Salah satu hal yang sangat berkaitan dengan dengan citarasa daging yang kita masak adalah teksturnya.
Memasak bagian tubuh tertentu dan proses memasaknya sangat berpengaruh, lo.
Baca Juga: Jarang Diketahui, Inilah Manfaat Kesehatan Daging Kambing yang Ternyata Rendah Kolesterol
Begitu juga dengan tekstur daging yang empuk. Untuk menghasilkan daging yang empuk perlu diperhatikan bagaimana memotong daging tersebut.
Soalnya, dengan teknik memotong yang salah bisa membuat daging menjadi keras. Ketika mengunyah pun seperti makan permen karet.
Yuk, simak tips berikut ini.
Baca Juga: Mengenal Perbedaan Coding dan Programming, Ternyata Keduanya Tak Sama
Berikut ini teknik memotong daging supaya empuk.
Memotong daging dengan melawan alur seratnya
Menurut banyak chef terkenal, teknik memotong daging yang paling benar dengan melawan alur serat daging.
Jika memotong daging dengan searah alur serat justru akan menghasilkan daging yang alot ketika telah dimasak.
Disarankan untuk memotong daging dengan melawan alur seratnya supaya daging menjadi empuk. Soalnya serat dalam daging akan lebih mudah dihancurkan.
Baca Juga: 4 Jenis Kuliner Sate Khas Indonesia yang Menggugah Selera dan Cocok untuk Menu Berbuka Puasa
Membersihkan lemak yang menempel pada daging
Daging sapi memiliki serat yang tebal dan besar dibandingkan dengan daging ayam atau daging lainnya.
Hal tersebut membuat tekstur daging sapi menjadi lebih keras.
Beberapa orang menyukai bahkan hobi memakan lemak dari daging karena teksturnya yang kenyal dan gurih.
Jika enggak suka, bisa menghilangkan lemaknya dengan memotong dengan pisau yang atau menariknya.
Enggak cuma teknik memotong daging, bahan alami ini bisa digunakan untuk membuat daging menjadi empuk. Apa saja, ya?
1. Parutan Nanas
Parutan nanas sering digunakan untuk mengempukan daging kambing. Nanas dapat membantu mengempukkan daging kambing soalnya memgandung enzim bromelain.
Pastikan enggak terlalu lama merendam daging dalam parutan nanas soalnya bisa mudah rontok.
2. Daun pepaya
Daun pepaya mengandung enzim papain yang dapat difungsikan mengempukkan daging kambing dan juga daging lainnya.
Bungkus pada daun pepaya daging yang telah dipotong dan diamkan selama 20 menit
Jika sudah dibungkus selama 20 menit daging kambing enggak perl dicuci lagi dan bisa dimasak langsung.
3. Tepung jagung
Tepung jagung bisa digunakan untuk mengempukkan daging. Caranya cukup balurkan tepung jagung pada daging yang telah dipotong-potong.
Diamkan selama 15 menit untuk mencapai hasil yang memuaskan. Setelah itu daging bisa dimasak dan pastikan sebelumnya sudah dibersihkan dari tepung.
Baca Juga: Jangan Salah, Daging Beku Ternyata Enggak Boleh Terkena Air, Ini Alasannya
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.