GridKids.id - Kids, apa kamu suka mengonsumsi di rumah?
Alpukat memiliki banyak kandungan yang baik untuk tubuh seperti vitamin C, vitamin K, folat, kalium, zat besi, vitamin E, dan vitamin B6.
Ternyata kita bisa menanam alpukat di rumah, lo.
Menanam alpukat memang susah-susah gampang, namun jika kita ulet maka alpukat bisa berbuah banyak.
Nah, berikut ini cara menanam alpukat di rumah dari bijinya.
Baca Juga: Ashanty Idap Penyakit Batu Ginjal, 5 Hal Ini Jadi Penyebabnya, No 2 Banyak yang Sepelekan
Pilih Biji Alpukat yang Unggul
Sebelum menanam alpukat, jangan lupa untuk memilih biji yang benar-benar baik dan unggul.
Hal ini akan berpengaruh ketika alpukat sudah matang.
Setelah membelah buah alpukat, ambil bijinya secara perlahan agar tetap utuh dan tak terbelah.
Lalu cuci hingga bersih dengan air.
Baca Juga: 6 Jenis Makanan yang Perlu Dikonsumsi untuk Memperkuat Tulang
Cara Menumbuhkan Tunas Alpukat
Setelah biji alpukat bersih, kita perlu merendamnya untuk menumbuhkan tunas, berikut caranya:
1. Kupas kulit biji alpukat dengan hati-hati, lalu cuci lagi sampai bersih.
2. Tusuk 3 buah tusuk gigi di biji alpukat. Tusukkan gigi tersebut posisinya tepat di satu garis melingkar lalu tusuk dengan posisi sedikit serong ke arah bawah.
4. Lalu letakkan bagian biji yang lebih lonjong di atas wadah berisi air. Selanjutnya bagian yang lebih lebar di bagian bawah agar terendam air.
Nah, pada bagian atas adalah bagian tunas bertumbuh dan bagian bawah tempat akar bertumbuh.
5. Letakkan wadah di dekat jendela agar dapat paparan sinar matahari.
6. Jika airnya mulai menipis, tambahkan dikit demi sedikit.
7. Setelah 3 minggu, akan muncul retakkan pada biji alpukat. Ini artinya bija alpukat sudah mulai tumbuh.
8. Diamkan kondisi ini, hingga akar tumbuh dan mencapai 5 - 7 cm.
Baca Juga: Cara Membuat Alpukat Lebih Cepat Matang, Triknya Ternyata Sederhana
Pindahkan Tunas ke Media Tanah
Jika batang tunas dari biji alpukat sudah terlihat, pindahkan ke media tanah, Kids. Berikut langkah-langkahnya:
1. Gali tanah dengan menyesuaikan ukuran tunas alpukat.
2. Pastikan bagian ujung atas tunasnya sedikit menyembul keluar dari tanah.
3. Siram tunas secara teratur, namun jangan berlebih menyiramnya agar enggak busuk.
4. Jika sudah tumbuh sampai 15-20 cm maka kamu bisa memangkas bagian daun dan ranting untuk memacu pertumbuhan tunas yang baru.
Baca Juga: Tips Menyimpan Alpukat Agar Awet dan Enggak Busuk Hingga 4 Bulan
Merawat Tunas Alpukat
Langkah selanjutnya adalah merawat tunas tadi hingga tumbuh menjadi pohon dan berbuah.
Ikuti langkah-langkah ini:
1. Pastikan enggak ada genangan air selama merawat tanaman dan tanah juga enggak kering.
2. Pastikan terdapat angin untuk proses penyerbukan.
3. Agar tumbuh dengan baik, udara antara 13 - 28 derajat celcius.
4. Pastikan terkena paparan sinar matahari.
5. Jika daun pohon menguning artinya terlalu banyak air.
6. Namun jika daun berwarna cokelat dan kering tandanya tanaman terlalu banyak mengandung garam. Maka siramlah air.
7. Agar pertumbuhan daunnya lebih lebat, pangkas secara teratur tanamannya.
Nah kamu bisa mencobanya di rumah, Kids.
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.