GridKids.id - Dalam rangka mendukung uji coba pembelajaran tatap muka, pihak Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sudah menyiapkan sebanyak 50 bus sekolah.
Awak bertugas yang sudah disiapkan adalah sebanyak 100 orang, Kids.
Sejak pandemi melanda, pelajar memang melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) secara online.
Nah, uji coba pembelajaran tatap muka sendiri sudah dimulai sejak hari Rabu (7/4/2021) kemarin, Kids.
O iya, bus sekolah tersebut bakal beroperasi di daerah dengan sekolah yang sedang mengikuti uji coba pembelajaran tatap muka mulai 7 hingga 29 April 2021 mendatang.
Baca Juga: 7 Hal yang Harus Diperhatikan saat Sekolah Tatap Muka Berlangsung, Apa Saja?
Bus sekolah tersebut akan beroperasi mulai pukul 04.30 WIB hingga pukul 17.30 WIB dan diprioritaskan untuk para siswa SMP dan SMA atau sederajat.
Rute bus sekolah selama uji coba pembelajaran tatap muka tersebut dibagi ke dalam empat wilayah.
Berikut ini rute bus sekolah berdasarkan pembagian wilayah kota DKI Jakarta. Yuk, kita simak!
- Wilayah Barat
- Zonasi 3 (Kamal-Kalideres)
- Rute 18 (Meruya-Ciledug-Joglo)
- Rute 19 (Benhil-Kemanggisan)
- Wilayah Pusat
- Zonasi 5 (Pulogadung-Paseban)
- Rute 1 (Perintis Kemerdekaan-Lapangan Banteng)
- Zonasi 7 (Cikini-Rawamangun)
Baca Juga: Ini Perbedaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Dana BOS) Antara Tahun 2020 dan Tahun 2021
- Wilayah Selatan
- Rute 6 (Pasar Minggu-Kebayoran)
- Rute 7 (Pasar Minggu-UI)
- Rute 11 (Blok M-Ciledug)
- Rute 14 (Blok M-Pondok Labu)
- Wilayah Timur
- Zonasi 1 (Pondok Gede-Ranco)
- Zonasi 7 (Rawamangun-Cikini)
- Zonasi 8 (Lubang Buaya-Ranco)
- Rute 3 (TMII-Gandaria)
- Rute 4 (Perintis Kemerdekaan-Pondok Kopi)
- Wilayah Utara
- Zonasi 11 (Kapuk-Cideng)
- Zonasi 12 (Rorotan-Rawabebek)
Baca Juga: Macam-Macam Hak Anak Berdasarkan Konvensi Hak-Hak Anak PBB
Sesuai Protokol Kesehatan
Di masa pandemi yang masih berlangsung seperti sekarang ini, kita memang masih harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat, Kids.
Nah, operasional bus sekolah pun bakal menerapkan protokol kesehatan ketat dengan jumlah penumpang maksimal 50 persen.
Selain itu, tempat duduk juga bakal berjarak. Di dalam bus tersedia masker serta hand sanitizr.
Armada bus juga dibersihkan dengan disinfektan berupa spray atau penguapan.
O iya, bus sekolah ini bakal beroperasi secara fleksibel alias jemput bola.
Para siswa hanya perlu bersiap menunggu di sekolah saat jam pulang sekolah, Kids.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id