Masyarakat suku Jawa yang merantau jauh dari Tanah Air kemudian memiliki keturunan di wilayah perantauan.
Pada umumnya, mereka tetap berkomunikasi dalam bahasa Jawa yang merupakan bahasa nenek moyangnya.
Sebagian besar, nama-nama mereka juga masih kental dengan nama Jawa, seenggaknya digunakan sebagai nama belakang.
Nah, nama depan mereka biasanya berbau nama Eropa, terutama, Belanda dan Inggris.
Masyarakat Jawa di Suriname juga mempunyai dan aktif dalam gerakan politik negara tersebut.
Terdapat organisasi Persekutuan Bangsa Indonesia Suriname (PBIS) dan Kaum Tani Persatuan Indonesia (KTPI).
Bagi orang Jawa di Suriname, ke Indonesia adalah sebuah ziarah yang sangat besar bagi mereka.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id