GridKids.id - Pada tanggal 9 Maret 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) resmi menetapkan virus corona sebagai pandemi.
Artinya, virus corona sudah menyebar secara luas di berbagai negara, bahkan dunia.
Center for Disease Control and Prevention (CDC) menyebut pandemi adalah sebuah epidemi yang sudah menyebar di beberapa negara atau benua.
Baca Juga: Ingin Meningkatkan Imun Saat Pandemi COVID-19? Sebaiknya Mengonsumsi Makanan Ini
Pandemi biasanya memengaruhi sejumlah besar orang di berbagai negara atau benua tersebut, Kids.
Namun, WHO bisa mencabut status pandemi virus corona di beberapa negara lebih cepat tahun ini.
Negara mana saja yang dimaksud?
Status Pandemi Bisa Dicabut
Menurut Epidemiolog dari Griffith University, Bapak Dicky Budiman, WHO bisa menetapkan definisi pandemi virus corona berakhir di beberapa negara.
WHO akan menetapkan status pandemi COVID-19 berakhir dari hasil pengamatan kalau mayoritas kasus COVID-19 di dunia dalam kategori terkendali.
Hal ini karena virus corona enggak mungkin langsung menghilang dengan cepat. Terutama karena banyak muncul virus corona jenis baru.
Kalau negara sudah menerapkan dengan baik program-program pengendalian seperti 3T, 5M dan vaksinasi, diperkirakan pandemi bisa berakhir paling cepat tahun 2022.
Baca Juga: Vitamin yang Bagus untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh, Apa Saja?
Namun melansir Kompas.com, Bapak Dicky menilai WHO bisa mencabut status pandemi virus corona ini pada akhir tahun 2021.
Hal ini karena sebagian besar negara dinilai sudah bisa mengendalikan COVID-19.
Di antaranya seperti negara-negara di Eropa, Amerika, Asia Pasifik, bahkan sebagian wilayah Asia lainnya.
Virus Corona Akan Tetap Ada
Yap! Saat setengah kawasan atau wilayah di dunia sudah bisa mengendalikan virus corona, maka status pandemi ini bisa dicabut oleh WHO.
Beberapa negara-negara yang kemungkinan status pandemi virus corona akan lebih dulu dicabut adalah Amerika Serikat dan Kanada.
Selain itu, ada juga kawasan Asia Timur dan sebagian kawasan Arab.
Wilayah-wilayah tersebut termasuk yang akan keluar dari situasi buruk dan masuk kategori terkendali pada akhir tahun ini.
Meskipun kawasan-kawasan tersebut status pandeminya bisa dicabut, Bapak Dicky mengingatkan kalau COVID-19 masih akan selalu ada.
Dalam beberapa tahun ke depan, virus corona ini akan menjadi penyakit endemik, seperti demam berdarah atau malaria.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id