GridKids.id - Indonesia resmi punya 3 cagar alam biosfer baru.
Hal ini resmi diumumkan dalam sidang ke-32 International Coordinating Council (ICC) Man and the Biosphere (MAB) UNESCO tahun 2020, pada Rabu (28/10).
Ketiga Cagar Biosfer baru Indonesia ini seluas total 2.237.373,26 ha, yang terdiri dari:
1. Cagar Biosfer Bunaken Tangkoko Minahasa (746.412,54 ha)
2. Cagar Biosfer Karimunjawa Jepara Muria (1.236.083,97 ha)
3. Cagar Biosfer Merapi Merbabu Menoreh (254.876,75 ha).
Dengan resminya 3 cagar biosfer baru ini, berarti Indonesia punya 19 Cagar Biosfer seluas 29.901.729,259 ha yang jadi bagian dari World Network of Biosphere Reserves (WNBR).
Konsep Cagar Biosfer sendiri sudah digagas oleh UNESCO sejak tahun 1971.
Konsep Cagar Biosfer adalah mengelola suatu kawasan yang ditujukan untuk mengharmonisasikan antara keanekaragaman hayati, sosial, dan ekonomi yang berkelanjutan.
Saat ini jumlah Cagar Biosfer sudah mencapai jumlah 714 yang tersebar di 129 negara di dunia.
Baca Juga: Cagar Alam Ini Penuh Serigala yang Ramah, Pengunjung Bisa Berfoto Bahkan Bermain Bersama