2. Masker Bedah
Masker bedah tiga kali lebih efektif dalam menghambat penularan virus jika dibandingkan dengan masker biasa.
Itu berdasarkan studi yang diterbitkan tahun 2013 di National Center for Biotechnology Information.
Studi tersebut menguji sebanyak 20 sukarelawan yang sehat. Sukarelawan diuji dengan memakai masker dari kain katun.
Jumlah mikroorganisme yang diisolasi dari batuk relawan sehat dengan memakai masker buatan sendiri, masker bedah, atau tanpa masker dibandingkan dengan menggunakan beberapa teknik pengambilan sampel udara.
Baca Juga: COVID-19 Disebut Lebih Mematikan pada Orang yang Obesitas, Ini Penjelasannya