GridKids.id - Di masa pandemi seperti sekarang ini, kita diimbau untuk tetap di rumah aja dan hanya ke luar rumah untuk kepentingan mendesak atau darurat.
Maka dari itu, pastinya enggak sedikit yang sengaja membeli bahan makanan seperti buah-buahan dan sayuran dalam jumlah cukup banyak karena sekaligus untuk stok dalam beberapa hari.
Sayangnya, buah-buahan dan sayuran ini enggak bisa disimpan sembarangan karena bisa cepat layu dan busuk.
Baca Juga: Tips Menyimpan Roti Tawar Agar Tahan Lama, Caranya Mudah Banget
Nah, untuk mengatasinya, ternyata ada cara menyimpan buah-buahan dan sayuran supaya enggak cepat layu dan busuk, lo.
Kamu bisa mencoba tips ini untuk membantu orang tua di rumah, Kids. Kita simak, yuk!
Cara Menyimpan Buah-buahan
Setiap buah membutuhkan perlakuan cara penyimpanan yang berbeda-beda supaya tetap awet dan enggak mudah busuk.
Nah, berikut ini contoh cara menyimpan beberapa jenis buah-buahan yang sering kita konsumsi, Kids.
Apel
Buah apel bisa melepaskan gas etilen, maka sebaiknya disimpan terpisah dari bahan makanan lain.
Baca Juga: Perut Buncit Bikin Enggak Percaya Diri, Ini Cara Mengecilkan Perut Buncit Tanpa Perlu Olahraga
Cara menyimpan apel sebaiknya dengan dimasukkan ke wadah tertutup lalu simpan di kulkas.
Alpukat
Jika buah alpukat yang kamu miliki masih mentah, cukup simpan di luar kulkas, Kids.
Nah, setelah alpukat menjadi empuk dan matang, baru pindahkan ke dalam kulkas.
Pisang
Cara menyimpan pisang cukup mudah, yakni hanya perlu menggantungnya di suhu ruang saja, lo.
Melon dan Semangka
Cara menyimpan buah melon dan semangka bisa dimasukkan ke dalam kulkas.
Namun, kalau enggak ada kulkas, bisa juga disimpan di tempat kering dan gelap yang terpisah dari produk lain.
Baca Juga: Masih Sering Keliru, Ini Tips Sarapan yang Perlu Diperhatikan untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh
Jeruk
Buah jeruk perlu disimpan di dalam kulkas karena membutuhkan suhu penyimpanan yang sejuk, Kids.
Tomat
Buah tomat ternyata akan lebih cepat busuk jika disimpan di dalam kulkas.
Nah, cara menyimpan buah satu ini ternyata cukup di suhu ruang tapi terhindar dari panas atau cahaya sinar matahari, ya.
Cara Menyimpan Sayuran
Cara menyimpan sayuran secara umum sebaiknya dimasukkan ke dalam kulkas segera setelah dibeli, Kids.
O iya, sayuran tersebut enggak perlu dicuci terlebih dahulu. Nantinya sayuran bisa dicuci saat sudah hendak dimasak.
Baca Juga: Cara Membuat Telur Mata Sapi yang Bulat Sempurna, Mudah Banget Tanpa Alat
Brokoli dan Kol
Untuk menyimpan brokoli dan kol, cukup masukkan dalam wadah tertutup lalu simpan di dalam kulkas.
Seledri dan Daun Bawang
Seledri dan daun bawang juga harus dimasukkan ke dalam kulkas, tapi sebelumnya bungkus dengan kertas terlebih dahulu, ya.
Sayuran Hijau
Cara menyimpan sayuran hijau sebaiknya dengan dialasi koran atau kertas.
Tujuannya adalah untuk menyerap uap air yang keluar dari sayuran sehingga enggak mudah lembap dan bikin jadi busuk.
O iya, sebaiknya simpan sayuran hijau di dalam laci wadah sayuran yang ada di kulkas supaya aman dari air, ya, Kids.
Jamur
Jamur juga sebaiknya disimpan di dalam kulkas tanpa dicuci terlebih dahulu.
Soalnya, kalau disimpan dalam kondisi basah maka akan membuat jamur jadi berlendir.
Kentang
Kamu bisa menyimpan kentang secara terpisah dari produk lain di suhu ruang yang kering dan terbebas dari cahaya sinar matahari langsung.
Nah, itulah cara menyimpan buah-buahan dan sayuran supaya enggak mudah layu dan busuk. Selamat mencoba di rumah!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id