Find Us On Social Media :

Jaga Kesehatan Jantung dengan Hindari Menu Ini saat Sahur dan Buka Puasa

Hindari Menu Ini saat Sahur dan Buka Puasa untuk Jaga Kesehatan Jantung

GridKids.id - Salah satu organ yang sangat penting untuk tubuh adalah jantung.

Maka dari itu, organ ini harus dijaga dengan benar, agar terhindar dari gangguan dan penyakit.

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan jantung, salah satunya dengan pola hidup dan poka makan yang sehat.

Berpuasa di Bulan Ramadan bisa jadi titik di mana kita berkomitmen kembali menerapkan pola makan sehat.

Oleh karena itu, penting untuk memilih menu sahur dan buka yang baik untuk menunjang kesehatan jantung.

"Berpuasa tentu baik terhadap kesehatan jantung, karena kita bisa berlatih menahan diri dan bisa memilih makanan yang bergizi untuk tubuh kita."

Demikian diungkapkan oleh Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, dr. Vito Anggarino Damay Sp. JP (K), M. Kes, FIHA, FICA, FAsCC dalam sesi Kulwap media, Selasa (5/5/2020).

Lalu, apa saja jenis makanan yang perlu dihindari saat sahur dan buka demi menjaga kesehatan jantung, ya?

Baca Juga: Waspada dengan yang Serba Manis saat Puasa, Berbagai Pemanis Alami Ini Bisa Dijadikan Pengganti Gula

Sahur

Saat sahur, disarankan memilih makanan yang tinggi serat, seperti sayur-sayuran dan karbohidrat kompleks.

Daripada memilih nasi putih, kamu bisa mengonsumsi nasi merah atau roti gandum agar kenyang lebih lama dan menjaga gula darah lebih stabil.

Bukan berarti kita sama sekali enggak diperbolehkan mengonsumsi makanan yang digoreng, ya. Namun, seimbangkan dengan konsumsi sayur-sayuran.

Selain tinggi serat, sayur-sayuran juga mengandung fitosterol yang bisa membantu menghalangi penyerapan kolesterol jahat dalam usus.

Sebab, kolesterol tinggi juga meningkatkan risiko serangan jantung.

"Jadi usahakan tetap makan sayur dan karbohidrat kompleks kalau bisa, bukan nasi putih," jelas dr. Vito.

Baca Juga: Unik! Inilah 5 Tradisi Sahur di Berbagai Negara, Ada yang Menabuh 2.000 Drum

Buka

Awali buka puasa dengan minum air putih untuk merehidrasi tubuh.

Setelah itu, mengonsumsi buah seperti kurma untuk mengawali buka puasa.

Kurma mengandung gula sederhana yang mampu dengan cepat menaikkan gula darah dalam tubuh.

Itu sangat baik karena kondisi gula darah selama berpuasa cenderung rendah.

Hindari memulai buka puasa dengan menu yang digoreng, seperti yang biasa dilakukan oleh banyak orang.

Selain lambat memberikan suntikan tenaga untuk tubuh, gorengan juga tinggi kalori dan bisa meningkatkan kolesterol jahat.

Kolesterol jahat bisa memicu penimbunan pada pembuluh darah yang mengakibatkan serangan jantung di kemudian hari.

"Jadi secara jangka panjang tidak bagus, jangka pendek juga tidak bagus," lanjut dr. Vito.

(Penulis: Nabilla Tashandra)

Baca Juga: Resep Kolak Tanpa Santan, Sehat dan Nikmat untuk Menu Buka Puasa

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan  komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids  dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.