Bintang langka dengan medan magnet sangat kuat
Para ahli menilai magnetar benar-benar aneh.
Menurut mereka, magnetar adalah subkategori bintang-bintang neutron, yang dengan sedirinya merupakan sisa inti yang sangat padat yang tertinggal setelah bintang masif menjadi supernova.
Medan magnet yang luar biasa kuat menjadikan magnetar sebagai bintang yang cukup menonjol.
Sebab, medan magnet ini berukuran sekitar satu quadrillion lebih kuat dari Bumi, dan seribu kali lebih kuat dari bintang neutron normal.
"Kami juga masih belum sepenuhnya mengerti bagaimana mereka bisa seperti itu (memiliki medan magnet begitu kuat)," ungkap peneliti.
Bintang magnetar ini juga sangat langka atau jarang ditemui.
Ahli mengatakan cuma mendeteksi sekitar 24 bintang ekstrem di galaksi Bima Sakti hingga saat ini.
Dari jumlah tersebut, hanya beberapa bintang yang selama ini diamati yang memancarkan gelombang radio.
Pulsar, di sisi lain, jauh lebih umum dan para astronom telah mengidentifikasi jumlahnya mencapai ribuan.
Namun, pulsar adalah bintang-bintang neutron yang berputar cepat yang memancarkan pancaran radiasi radio dari kutubnya.
Pada 12 Maret 2020, Swift J1818.0-1607 terdeteksi mengalami ledakan sinar gamma yang ditangkap Burst Alert Telescope yang dipasang pada Swift Observatory.
Dua hari kemudian, emisi radio terdeteksi dan analisis awal menemukan Swift J1818.0-1607 adalah pulsar dengan putaran tercepat yang pernah ditemukan hingga saat ini.
Kemungkinan juga merupakan pulsar termuda, sebab hanya sekitar 240 tahun atau lebih.
Baca Juga: Supermoon Terakhir Tahun 2020 Akan Terjadi di Bulan Mei Ini, Catat Tanggalnya Biar Enggak Kelewatan!