Find Us On Social Media :

Tepat 15 Tahun Menjelajah Tanah Air, National Geographic Indonesia Kampanyekan #SayaPejalanBijak

Peluncuran #SayaPejalanBijak yang menandai perayaan 15 Tahun National Geographic Indonesia, 28 Maret 2020.

Sebagai contoh, tatkala berada di transportasi umum, kita bisa mendahulukan penumpang prioritas untuk mendapatkan tempat duduk terlebih dahulu.

Saat sudah sampai di suatu tempat yang menjadi tujuan, meski ingin tahu banyak hal, kita jangan sampai merusak alam, ya.

Selain itu, hal sederhana seperti memotret juga mesti kita perhatikan, Kids.

Ada etika sebelum kita memotret, yakni sebaiknya kita meminta izin atau bertanya lebih dulu tentang yang akan kita potret, misalnya adalah tempat yang dianggap suci oleh penduduk setempat.

Kampanye #SayaPejalanBijak ini juga menyerukan imbauan bagi para pejalan untuk mengurangi dampak buruk bagi bumi.

Aksi yang bisa dilakukan misalnya adalah dengan membeli barang dari pedagang lokal dan membantu melindungi kehidupan di alam liar.

Dengan begitu, kita akan menjadi pejalan yang bertanggung jawab dan meninggalkan pengaruh baik saat pulang ke rumah, Kids.

Baca Juga: Antartika Capai Rekor Baru Tentang Kenaikan Suhu, Bumi Makin Panas?

3 Pilar Kampanye #SayaPejalanBijak

1. Menerapkan praktik-praktik ramah lingkungan mengurangi, menggunakan kembali, mendaur ulang.

2. Melindungi warisan budaya dan alam, memulihkan bangunan bersejarah atau menyelamatkan spesies yang terancam punah.

3. Memberikan manfaat sosial-ekonomi setempat, menegakkan hak-hak masyarakat adat, dan mendukung bentuk pendapatan yang adil.

Enggak hanya menjelajah dan menjadi pejalan yang mempunyai etika, National Geographic Indonesia juga mengajak kita untuk bercerita, Kids.

Nah, apakah kamu suka menjelajah dan juga menceritakan berbagai kisah inspiratif di perjalananmu?

Ingat selalu pesan kampanye #SayaPejalanBijak dan enggak perlu ragu untuk membagikan kisah perjalananmu demi bumi yang lebih baik lagi.

Jadilah penjelajah yang baik karena #SayaPejalanBijak, Kids!