Find Us On Social Media :

Setelah Lockdown Dua Bulan, Warga Hubei Akhirnya Hirup Udara Bebas Meski Masih Terapkan Social Distancing

Setelah Lockdown Dua Bulan, Warga Hubei Akhirnya Hirup Udara Bebas

Kesempatan untuk Kembali ke Kampung Halaman

Guo Wei, seorang guru yang bekerja di Beijing, mengatakan bahwa dia telah membeli tiket pertama menuju kampung halamannya pada Rabu pagi.

"Tadinya sangat sulit," ujarnya saat menceritakan masa lockdown dua bulan di Hubei.

Kini orang-orang diizinkan untuk bepergian ke dalam dan keluar Hubei selama mereka memiliki kartu "hijau" yang dikeluarkan pihak otoritas kesehatan.

Kartu itu menunjukkan seseorang dalam kondisi sehat dan enggak terinfeksi virus corona alias Covid-19.

Perintah lockdown terhadap Hubei dilakukan Pemerintah Beijing untuk menghentikan penularan lebih ke provinsi lain.

Namun, kini angka infeksinya sudah banyak berkurang.

Dalam beberapa hari terakhir, warga Hubei diperbolehkan untuk keluar dan bekerja. Namun, sekolah masih ditutup.

Di sebuah pos pemeriksaan di luar kota Xiaogan, Hubei, seorang guru mengatakan kepada Xinhua bahwa dia akan kembali ke sekolah di Provinsi Guangdong Selatan.

Dia juga mengaku sangat senang bisa kembali bekerja.

(Penulis: Miranti Kencana Wirawan)

Baca Juga: Tidak Melakukan Lockdown, Jokowi Pilih Opsi Test Virus Corona Secara Massal