Find Us On Social Media :

Setelah Sembuh dari Virus Corona, Fungsi Paru-Paru Bisa Jadi Berkurang, Apakah Bisa Kembali Normal?

Tenaga medis dan salah seorang pasien virus corona (ilustrasi).

GridKids.id - Virus corona masih terus menjadi fokus perhatian dan kewaspadaan dunia.

Wabah yang menyebar dengan cepat ini telah memakan banyak korban jiwa, Kids.

Namun demikian, memang enggak sedikit juga yang berhasil diselamatkan dan kemudian sembuh dari virus corona alias Covid-19.

Menurut data yang dilaporkan oleh Johns Hopkins University, hingga Senin (16/3/2020), sebanyak 68 ribu orang berhasil sembuh dari total 127 kasus secara global.

Baca Juga: Di Tengah Virus Corona Suplemen dan Vitamin C Habis Diborong, 5 Buah Ini Menjadi Pengganti Asupan Tubuhmu!

Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), yang terinfeksi virus corona rata-rata akan sembuh dalam waktu dua minggu.

Bagi yang menunjukkan gejala lebih parah, umumnya akan sembuh sekitar enam minggu kemudian.

Seperti yang telah diketahui, virus corona ini menyerang paru-paru.

Lalu, setelah dinyatakan sembuh, apakah fungsi paru-paru pasien tersebut akan kembali seperti sedia kala?

Fungsi Paru-Paru Pasca Sembuh

Dokter di Hong Kong menemukan kasus beberapa orang yang telah sembuh dari virus corona mengeluhkan napas yang terengah-engah, Kids.

Mereka mengalaminya saat sedang berjalan dengan cepat.

Otoritas Rumah Sakit Hong Kong pun mempelajari gelombang pertama pasien yang telah keluar dari rumah sakit dan sepenuhnya pulih dari Covid-19.

Baca Juga: Punya Gejala Awal yang Ringan, Ternyata Ini yang Dilakukan Virus Corona pada Tubuh Manusia

Hal tersebut diungkapkan oleh laman Science Alert sebagaimana dilansir dari GridHealth.

Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa dalam sebuah kelompok yang terdiri dari 12 orang, 2-3 orang di antaranya mengalami perubahan kapasitas paru-paru, Kids.

Direktur medis dari Infectious Disease Centre, yakni Owen Tsang Tak-yin mengungkapkan bahwa pasien tersebut akan terengah-engah kalau berjalan sedikit lebih cepat.

Hal itu diungkapkan ketika konferensi pers yang digelar pada Kamis (12/3/2020) silam.

Kerusakan Organ

Selain penurunan fungsi paru-paru sekitar 20-30%, mereka rupanya juga menghadapi persoalan lain, Kids.

Ditemukan bahwa kondisi paru-paru sembilan orang pasien mengalami kerusakan organ.

Paru-paru mereka tampak seperti kaca yang buram, setelah dilakukan pemindaian.

Namun demikian, mereka yang telah sembuh dari virus corona bisa meningkatkan kapasitas dan fungsi paru-paru mereka kembali, kok, Kids.

Baca Juga: Belum Selesai Masalah Virus Corona, Kini Indonesia Dipusingkan dengan Hal Ini

Owen Tsang Tak-yin menyebut bahwa latihan kardiovaskular akan membantu memulihkan kondisi.

Latihan kardiovaskular misalnya ialah berenang, latihan pernapasan, atau berlari.

Selain itu, mengonsumsi berbagai makanan yang kaya akan antioksidan juga perlu dilakukan.

Kasus tersebut pun masih terus dipelajari, Kids. Pasalnya, untuk saat ini masih terlalu dini untuk menetapkan efek jangka panjang dari virus corona.

Tonton video ini, yuk!