Find Us On Social Media :

Cari Cara Kreatif untuk Olahraga saat Terisolasi Virus Corona, Pria Ini Lari 66 Kilometer di Dalam Kamarnya

Pan Shancu Lari 66 Kilometer di Dalam Kamar Apartemen

GridKids.id - Virus corona atau Covid-19 yang berasal dari Wuhan, China, membuat penduduk negara tersebut terisolasi.

Mereka enggak bisa keluar rumah dan melakukan kegiatan sehari-hari dengan normal.

Salah satunya olahraga.

Awalnya, hal ini tentu saja membuat sebagian warga jadi frustrasi, terutama untuk seorang pelari maraton yang setiap hari harus berolahraga, Pan Shancu (44).

Enggak bisa latihan lari di luar rumah gara-gara ketentuan karantina virus corona, membuat Pan Shancu mencari akal.

Tanpa pikir panjang, pelari jarak jauh itu akhirnya latihan lari berputar-putar di dalam rumah apartemennya saja.

Untuk Memperkuat Ketahanan Tubuh

Meski situasi negaranya mengkhawatirkan, pemerintah China tetap mendorong rakyatnya untuk tetap rutin berolahraga, bagaimanapun caranya.

Hal ini agar ketahanan tubuh tetap kuat, sehingga enggak gampang sakit dan terkena virus.

Masalahnya, enggak ada tempat latihan olahraga atau gelanggang olahraga yang buka. Semua tutup. Terpaksa warga berolahraga di dalam rumah dengan berbagai cara yang kreatif.

Ada yang bolak-balik mengangkat galon air, push-up dengan menggendong anak di punggung, dan ada juga yang berkali-kali naik turun tangga.

Namun, dari semua bentuk olahraga sederhana itu, cara Pan yang paling mindblowing.

Baca Juga: Jangan Sembarangan! Inilah 6 Makanan yang Sebaiknya Kamu Konsumsi Setelah Olahraga

66 Kilometer

Pan lari putar-putar di dalam rumahnya selama 6 jam 41 menit.

Jaraknya enggak tanggung-tanggung, lho, yaitu 66 kilometer! Ini sama saja dengan lari ultramaraton.

Pan merekam seluruh proses lari putar-putarnya dalam apartemen sehingga bisa dilacak datanya.

Ia lari mengelilingi meja ruang tamunya. Videonya itu lalu diunggah ke media sosial dan menjadi viral di China.

Walaupun awalnya ia merasa agak pusing, tapi lama-lama jadi biasa.

Bisa Menginspirasi

Pan mengaku sengaja merekam proses olahraganya supaya bisa menginspirasi orang lain yang bernasib sama dengannya, harus terjebak di dalam rumah dan enggak bisa ke mana-mana.

Selama masa karantina ini, sebuah partai di China menyebarkan kampanye dengan model para atlet Olimpiade asal China yang mendemonstrasikan bagaimana orang bisa tetap sehat meski harus terkurung di dalam rumah.

Meja, kursi, pintu, bahkan kusen jendela bisa berfungsi sebagai alat bantu olahraga.

Baca Juga: Penting, Setelah Olahraga Jangan Langsung Duduk-duduk Santai Agar Tidak Mengalami Hal Ini

Kegiatan Kreatif

Karena sekolah dan tempat-tempat umum lain masih tutup, anak-anak didorong untuk melakukan kegiatan yang kreatif, enggak cuma bermain games di komputer atau berkutat dengan telepon genggamnya saja.

Untuk mendapat ide olahraga di rumah, biasanya orang mencarinya lewat internet.

Setelah ketemu, mereka bagi ke orang lain.

Bilibili, platform bagi video yang popular menyebutkan konten-konten video terkait olahraga senam melonjak hingga hampir 50 persen pada periode 23 Januari hingga 5 Februari dibandingkan dengan data dua pekan sebelumnya.

Baca Juga: Daripada Pakai Masker, Ternyata Ada Cara Sederhana yang Lebih Efektif Cegah Virus Corona