GridKids.id – Kids, apa kamu suka makan sayur?
Anak-anak biasanya enggak suka makan sayur, karena dianggap enggak punya rasa yang enak.
Padahal, makanan ini punya banyak manfaat baik untuk tubuh, lo!
Sayur mengandung nutrisi yang baik untuk pertumbuhanmu.
Namun, enggak sedikit juga anak-anak yang suka mengonsumsi sayur, walaupun hanya jenis-jenis sayur tertentu.
Sayur bayam adalah salah satu jenis menu sayur yang disukai anak-anak. Biasanya, bayam dimasak dengan cara direbus.
Ada juga sayur yang dimasak dengan cara ditumis, seperti sawi, kangkung, toge, dan masih banyak lagi.
Sebenarnya apa perbedaan memasak sayur dengan cara rebus atau tumis, ya?
Terus, kira-kira lebih baik dan lebih sehat mengonsumsi sayur yang direbus atau ditumis?
Yuk, cari tahu!
Baca Juga: Jangan Anggap Sepele, Ini yang Akan Terjadi Pada Tubuh Kalau Kamu Tidak Suka Makan Sayur
Perbedaan Menumis dan Merebus
Menumis adalah teknik memasak dengan sedikit minyak dan air, biasanya di wajan.
Biasanya, makanan yang dihasilkan enggak berkuah atau hanya sedikit kuahnya.
Nah, sedangkan merebus adalah teknik memasak dengan jumlah air panas yang cukup banyak, lalu bahan makanan dan bumbu dimasukkan ke dalamnya.
Pada umumnya, semua sayuran bisa ditumis maupun direbus.
Lebih Sehat Mana?
Kita biasanya berpendapat bahwa makanan yang digoreng lebih enggak sehat daripada yang direbus.
Namun, ada penemuan terbaru yang menemukan sebaliknya, yaitu sayuran yang ditumis atau digoreng lebih sehat daripada yang direbus.
Hmm... apa alasannya, ya?
Para ahli menemukan bahwa memasak atau menumis dengan minyak sayur memang meningkatkan risiko kanker, tapi hal ini bisa dicegah dengan menggunakan minyak zaitun.
Bahkan, dengan minyak zaitun, nutrisi di dalam sayuran bisa meningkat.
Proses menggoreng dengan minyak zaitun ditemukan bisa meningkatkan senyawa antioksidannya yang bermanfaat untuk tubuh, dibandingkan dengan proses direbus dengan air.
Profesor Cristina Samaniego Sanchez dari University of Granada mengatakan bahwa menumis dengan minyak zaitun bisa meningkatkan kadar fenolik pada sayuran.
Hal ini penting untuk kesehatan, terutama daya tahan tubuh.
Proses menumis dengan minyak zaitun juga bisa meningkatkan kadar lemak tak jenus dan mengurangi kelembaban sayuran.
(Penulis: Sarah Nafisah)
Baca Juga: Daun Kelor, Sayur Kaya Manfaat yang Bisa Bantu Mencegah Kanker