Jadi, lebih baik enggak perlu menelan permen karet dan sebisa mungkin dihindari.
Permen karet sebaiknya dibuang setelah rasanya berubah menjadi hambar.
Menurut ahli Gastroenterologi dari University of Chicago dan Direktur Asosiasi Adult Nutrition, Edwin McDonald, kalau kita terus-terusan atau sering menelan permen karet, maka bisa memunculkan yang disebut bezoar.
Bezoar adalah gumpalan materi yang enggak bisa dicerna. Gumpalan tersebut berpotensi menghalangi usus besar, lo.
Sejumlah kecil bahan yang enggak bisa dicerna dari permen karet bisa berpotensi menyebabkan penyumbatan usus.
Baca Juga: Ada Permen Rasa Kotoran, Ini Dia Permen-Permen Unik yang Ada di Film
Dalam kasus yang sangat jarang, menelan permen karet di saat sedang sembelit bisa menyumbat usus.
Apalagi jika kita menelannya dalam jumlah cukup banyak atau sering, Kids.
Nah, tentunya hal ini bisa membuat kita semakin sulit buang air besar. Lalu, apa yang harus kita lakukan saat enggak sengaja menelan permen karet?
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, permen karet akan keluar bersama feses.
Jadi, kita tak perlu panik saat enggak sengaja menelannya Kids.
Tonton video ini, yuk!