GridKids.id - Ketika kamu menggunakan barang-barang tertentu maka kamu harus mencucinya supaya kembali bersih.
Barang yang kita pakai setiap hari dicuci supaya bersih dari noda dan kotoran.
Hal ini penting supaya kita terhindar dari kontaminasi yang mengganggu kebersihan dan kesehatan tubuh kita.
Tapi, tahukah kamu kalau sebenarnya ada beberapa barang yang sebaiknya enggak terlalu sering dicuci, Kids?
Beberapa kain dan bahan-bahan tertentu yang terlalu sering dicuci bisa berubah warna dan teksturnya lebih cepat, lo.
Dilansir dari laman kompas.com, ada beberapa barang yang sebaiknya enggak terlalu sering dicuci, di antaranya:
Barang di Rumah yang Sebaiknya Enggak Terlalu Sering Dicuci
1. Selimut
Selimut yang biasanya dipakai untuk menghangatkan tubuh ketika suhu sedang sangat dingin, sebaiknya enggak dicuci terlalu sering.
Terlalu sering mencuci selimut bisa membuat serat selimut jadi kaku dan kusut.
Kalau sudah begitu, selimutnya jadi enggak lembut dan sulit digulung seperti biasa.
Baca Juga: 7 Cara Merawat Selimut Wol agar Awet dan Tak Cepat Rusak
Kamu direkomendasikan mencuci selimut tiap 3-4 minggu sekali, ya, Kids.
2. Bantal
Terlalu jarang mencuci bantal enggak baik untuk kesehatan.
Tapi, sama halnya dengan terlalu sering mencucinya, ya.
Kalau kamu terlalu sering mencuci bantal, maka bantal jadi menggumpal dan enggak nyaman dipakai seperti biasa.
Rutinitas mencuci bantal idealnya dilakukan setidaknya 2-3 bulan.
Biasakan untuk selalu pakai sarung bantal supaya terhindar dari kotoran dan debu yang akan menumpuk di bantalnya.
3. Handuk
Handuk mandi sebaiknya enggak terlalu sering dicuci, ya, Kids.
Handuk yang terlalu sering dicuci bisa menghilangkan kelembutan dan mempercepat proses penuaan seratnya.
Kamu disarankan mencuci handuk mandi setelah 3-4 kali pemakaian.
Baca Juga: 7 Macam Barang yang Harus Disimpan dalam Kamar Mandi, Tak Hanya Handuk dan Sabun
Kamu juga perlu memperhatikan cara menggantung handuk sampai handuknya kering lagi setiap habis dipakai.
4. Denim
Denim adalah bahan yang dirancang mudah menyerap dan memudah seiring waktu pemakaian.
Enggak disarankan terlalu sering mencuci denim, ya.
Kalau demi terlalu sering dicuci maka warna dan seratnya akan memudar dan melemah.
Bentuk denim akan berubah lebih cepat, mungkin kamu jadi merasa enggak terlalu pede ketika menggunakannya, lo.
Durasi yang direkomendasikan untuk mencuci denim adalah setelah 5-10 kali pemakaian.
5. Sprei
Terlalu sering mencuci sprei bisa membuat masa pakai sprei jadi berkurang drastis, lo, Kids.
Banyak orang biasa mencuci sprei seminggu sekali, padahal kamu disarankan untuk mencucinya setidaknya dua minggu sekali.
Pemilihan deterjen alami yang lembut bisa membantu menjaga kesegaran dan kondisi serat sprei lebih baik.
Baca Juga: 4 Hal yang Harus Dihindari dalam Merawat Seprai Putih di Rumah, Salah Satunya Hindari Pemutih
6. Karpet
Karpet adalah salah satu barang yang paling kotor di rumah.
Banyak kotoran juga debu yang menempel di karpet seiring waktu.
Meski begitu, kamu enggak disarankan terlalu sering mencuci karpet, ya, Kids.
Serat karpet bisa rusak, selain itu warnanya juga bisa pudar.
Tak hanya itu, karpet yang terlalu sering dicuci bisa ditumbuhi jamur yang enggak baik untuk kesehatan siapa pun yang memakainya.
Waktu yang ideal untuk mencuci karpet secara menyeluruh adalah 12-18 bulan.
Tapi, untuk menyedot debu bisa dilakukan beberapa hari atau seminggu sekali, ya.
Nah, itu tadi beberapa barang yang enggak boleh terlalu sering dicuci. Sekarang bisa kamu praktekan juga di rumahmu, ya?
Pertanyaan: |
Apa yang terjadi kalau selimut terlalu sering dicuci? |
Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar