GridKids.id - Hai, Kids, kali ini kamu akan kembali belajar materi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) bersama GridKids, nih.
Di artikel GridKids sebelumnya kamu sudah belajar tentang apa itu letak astronomis dan lokasi absolut.
Kali ini kamu akan melanjutkan pembahasan tentang jenis lokasi lain selain lokasi absolut, yaitu lokasi relatif.
Apa, sih, yang dimaksud dengan lokasi relatif itu?
Lokasi relatif merupakan letak sebuah tempat yang bisa berubah-ubah sesuai dengan kondisi sekitarnya.
Misalnya, Kabupaten Tana Tidung yang dulunya adalah bagian dari Provinsi Kalimantan Timur.
Kabupaten itu kini termasuk dalam wilayan Provinsi Kalimantan Utara.
Lokasi relatif punya pengaruh terhadap nilai dari sebuah objek.
Misal, lokasi ada di dekat jalan raya biasanya harga tanahnya lebih mahal.
Tapi, poin minusnya biasanya kurang cocok jadi tempat tinggal karena rawan polusi udara dari kendaraan bermotor yang melintas.
Sebuah lokasi punya kelebihan dan kekurangan punya kaitan dengan kondisi di sekitarnya.
Baca Juga: Penentuan Desain dan Lokasi, Koordinasi, dan Ijin Penelitian Etnografi, Antropologi XI SMA
Seiring dengan perkembangan teknologi, kita enggak harus mendatangi sebuah lokasi secara langsung karena bisa melihatnya dengan menggunakan peta.
Wujud peta saat ini enggak hanya dalam bentuk kertas yang konvensional, nih.
Sekarang banyak juga orang yang terbiasa untuk menggunakan peta digital.
Selanjutnya, ada beberapa contoh pemanfaatan peta digital yang perlu kamu ketahui, di antaranya:
Penggunaan Peta Digital
1. Pengembangan transportasi berbasis daring (online)
Sebelum ada jasa transportasi berbasis daring, pengguna harus mencari an datang ke penyedia transportasi publik untuk menggunakan jasanya.
Pengguna jasa harus bernegosiasi untuk menyepakati harga.
Kegiatan ini membutuhkan waktu lebih lama daripada memesan jasa transportasi daring.
Keberadaan jasa transportasi berbasis daring jadi lebih mudah untuk para pengguna supaya bisa mengakses moda transportasi sesuai tarif yang ada di aplikasi.
2. Perhitungan Estimasi Biaya dan Waktu Ekspedisi Pengiriman Barang
Baca Juga: 5 Tantangan dan Hambatan Kegiatan Ekonomi Distribusi Bagi Produsen
Salah satu faktor yang mempengaruhi biaya pengiriman adalah jarak lokasi pengiriman dan lokasi tujuannya.
Perusahaan ekspedisi pengiriman memanfaatkan data jarak untuk mengetahui estimasi biaya dan waktu pengiriman.
Penjual dan pembeli juga enggak perlu mendatangi ekspedisi untuk menanyakan estimasi biaya dan waktu pengiriman barang.
Penjual dan pembeli bisa melakukan pengecekan secara mandiri melalui aplikasi ekspedisi pengiriman yang dipergunakan.
3. Memudahkan dalam Menemukan Alamat Tujuan
Penulisan alamat tujuan pada undangan biasanya dilengkapi dengan denah.
Seiring dengan perkembangan teknologi, banyak undangan yang dibuat dalam bentuk digital.
Undangan digital umumnya mencantumkan peta digital dalam bentuk barcode yang akan menghubungkan dengan alamat tujuan jika dipindai atau discan.
Pemanfaat lainnya adalah dalam pemesanan makanan secara daring lewat aplikasi pemesanan.
Cara ini memudahkan pengemudi untuk menemukan restoran tujuan.
Setelah makanan siap, pengemudi akan mengantarkan makanan ke alamat pemesan yang juga memanfaatkan peta digital.
Baca Juga: Mengenal Denah dan Cara Benar Membacanya, Materi IPAS Kelas 3 SD
Orang yang memesan makanan juga bisa memantau posisi pengemudi lewat layar ponsel pintar.
4. Menyajikan berbagai Alternatif Jalan Agar Waktu Lebih Efisien
Orang yang akan menuju lokasi tertentu bisa memilih rute dari berbagai rute jalan yang disajikan.
Kondisi kepadatan lalu lintas juga ditampilkan sehingga pengguna bisa memilih rute yang efisien dan cepat untuk sampai ke tujuan.
Nah, Kids, itu tadi uraian tentang lokasi relatif juga kegunaan dari peta digital dalam keseharian kita.
Pertanyaan: |
Apa yang dimaksud dengan lokasi relatif itu? |
Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Jangan lupa kunjungi juga akun youtube GridKids untuk mendapatkan berbagai informasi visual dalam bentuk video dan shorts yang bisa menambah wawasanmu, Kids!
Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar