GridKids.id - Belakangan banyak berita dan pembahasan tentang gempa megathrust di media sosial. Apa sih itu?
Gempa megathrust adalah gempa bumi yang sangat besar dan terjadi di zona subduksi, Kids.
Gempa megathrust di zona subduksi berarti terjadi di lempeng tektonik Bumi yang mendorong lempeng atas ke lempeng tektonik di bawahnya.
Zona subduksi gempa megathrust terletak di sekitar Samudra Pasifik.
Bentuk zona subduksi gempa megathrust di Bumi kita bentuknya mirip huruf U atau tapal kuda.
Di sebagian besar zona ini lempeng benua akan menimpa lempeng samudra karena bobot lempeng samudera lebih berat juga dingin.
Sumber gempa megathrust terjadi di bawah laut, sehingga sulit diamati dan dipantau secara mendetail oleh alat pencatat gempa seperti seismograf.
Menurut seorang ahli geologi gempa Bumi di Geological and Mining Institute Spanyol, Raul Perez-Lopez, satu gempa megathrust setara dengan energi 32.000 bom nuklir yang dijatuhkan di Hiroshima 6 Agustus 1945 silam.
Inilah kenapa ketika gempa Bumi megathrust terjadi, wilayah sekitar akan mengalami kerusakan hingga memicu bencana tsunami yang siap menyapu daratan.
Keberadaan zona megathrust adalah jalur subduksi lempeng Bumi yang sangat panjang namun kedalamannya dangkal.
Ketika gempa megathrust terjadi lempengan Bumi akan saling menumpuk sampai lempeng tektonik di bawah mendorong lempeng yang ada di atasnya.
Baca Juga: Gempa Bumi 6,5 SR di Garut Terjadi Tengah Malam, Bukan Megathrust
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar