GridKids.id - Halo, Kids, kamu masih akan membahas materi bahasa Indonesia kelas VII bersama GridKids, nih.
Kali ini kamu akan diajak mengenal tentang kata baku dan tidak baku dalam bahasa Indonesia.
Ternyata penggunaan kosakata yang tepat adalah bagian dari norma kesantunan dalam berkomunikasi, lo.
Kamu boleh saja menggunakan kata tidak baku pada teman sebaya atau orang yang sudah akrab.
Tapi, sebaiknya jangan gunakan kata tidak baku ketika berkomunikasi dengan guru atau orang yang lebih senior atau tua dari kamu, ya.
Bahasa Indonesia yang kita pakai setiap hari adalah sarana berkomunikasi dan berpikir yang fungsinya beragam, lo.
Kalau dilihat dari kesatuan dasarnya, bahasa Indonesia terdiri dari ragam lisan seperti bunyi bahasa atau intonasi, hingga ragam tulis seperti huruf, tanda baca, juga lambang-lambangnya.
Nah, ragam lisan atau tulis punya bentuk baku dan tidak bakunya masing-masing, Kids.
Bentuk baku adalah ragam bahasa Indonesia yang dipakai untuk mendukung fungsi-fungsi seperti fungsi pemersatu, fungsi penanda kepribadian, fungsi penambah wibawa sampai kerangka acuan.
Penggunaannya ditandai dengan pilihan kata yang cermat, tepat, dan efisien sesuai kaidah kebahasaan yang berlaku.
Nah, dalam komunikasi resmi seperti surat menyurat resmi, bahasa tulis baku lah yang digunakan, Kids.
Baca Juga: 20 Contoh Kata Baku-Tidak Baku Berawalan A-B dalam Bahasa Indonesia
Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar