GridKids.id - Apa peran plankton bagi lingkungan dan kehidupan di Bumi, Kids?
Plankton adalah organisme laut yang mengalami pergerakan pasif di air dan enggak bisa melawan arus laut.
Secara etimologis, istilah plankton berasal dari bahasa Yunani, 'planktos' yang berarti melayang atau mengembara.
Plankton merupakan organisme laut yang sangat halus, kebanyakan mikroskopis, melayang di dalam air laut.
Plankton termasuk organisme laut yang memiliki peran penting dalam menentukan kekayaan biotik dari lingkungan perairan darat dan laut.
Terdapat dua jenis plankton, yakni fitoplankton dan zooplankton.
Fitoplankton memiliki kemampuan menyediakan makanannya sendiri sehingga berperan sebagai produsen.
Sementara zooplankton mendapatkan makanannya dengan memakan organisme lain.
Maka dari itu, zooplankton berperan sebagai konsumen, yaitu larva ikan, copepoda, dan kril ya, Kids.
Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja peran plankton bagi lingkungan dan kehidupan di Bumi!
1. Sumber Makanan
Baca Juga: 5 Hal Ini akan Terjadi Jika Tak Ada Plankton di Dunia, Benarkah Oksigen Menghilang?
Plankton merupakan sumber makanan utama bagi berbagai organisme laut, mulai dari kril hingga ikan paus.
Fitoplankton yang mencakup mikroalga seperti diatom dan dinoflagelata, melakukan fotosintesis dan menghasilkan energi dari sinar matahari sehingga berperan dalam rantai makanan untuk hewan-hewan laut lainnya.
Di sisi lain, plankton zooplankton, seperti larva krustasea dan ciliata memakan fitoplankton dan organisme lainnya, menjadi makanan bagi organisme yang lebih besar.
2. Penghasil Oksigen
Seperti tanaman darat, fitoplankton menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis.
Diperkirakan sekitar 50 hingga 85 persen oksigen di atmosfer Bumi berasal dari plankton laut.
Oleh karena itu, plankton berperan kunci dalam menjaga kualitas udara dan memastikan oksigen cukup tersedia untuk kehidupan di Bumi.
3. Penyerapan Karbon Dioksida
Plankton juga berperan dalam siklus karbon di Bumi.
Tahukah kamu? Plankton juga berperan dalam siklus karbon di Bumi.
Selama fotosintesis, fitoplankton menyerap karbon dioksida dari atmosfer dan mengubahnya menjadi materi organik.
Baca Juga: 15 Fakta Menarik Fitoplankton, Penghasil Oksigen Terbesar di Bumi yang Berukuran Kecil
Sebagian besar karbon ini kemudian terperangkap dalam tubuh plankton atau turun ke dasar laut ketika plankton mati, membantu mengurangi konsentrasi karbon dioksida dalam atmosfer.
4. Pengatur Iklim
Plankton terutama fitoplankton berperan penting dalam pengaturan iklim global.
Selain dari peran mereka dalam siklus karbon, fitoplankton juga memengaruhi suhu permukaan laut karena berinteraksi dengan sinar matahari.
Mereka menciptakan efek pendinginan dengan merefleksikan cahaya matahari kembali ke atmosfer, membantu mendinginkan lautan dan mengatur suhu permukaan laut.
5. Mendeteksi Pencemaran Lingkungan
Kehadiran dan komposisi plankton dapat berfungsi sebagai indikator kesehatan lingkungan perairan.
Perubahan dalam populasi plankton atau komunitasnya dapat mengindikasikan perubahan signifikan dalam kualitas air, termasuk peningkatan polutan atau perubahan suhu air.
Oleh karena itu, pemantauan plankton dapat membantu dalam mendeteksi dan mengatasi masalah pencemaran lingkungan.
Demikianlah informasi tentang beberapa peran plankton bagi lingkungan dan kehidupan di Bumi ya, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Penulis | : | Rizky Amalia |
| Editor | : | Heni Widiastuti |
Komentar