GridKids.id - Kids, apakah kamu pernah mendengar tentang pohon darah naga?
Pohon darah naga bernama ilmiah Dracaena cinnabari ini punya keindahan yang sangat khas, lo.
Dikenal karena getahnya yang berwarna merah seperti darah, pohon ini disebut Dragon's Blood atau darah naga.
Pohon darah naga merupakan salah satu tumbuhan unik yang ada di Kepulauan Socotra, Yaman.
Pulau Socotra adalah bagian dari Kepulauan Socotra yang berada di Laut Arab, yakni sekitar 340 kilometer dari Pantai Yaman.
Jadi tumbuhan asli di Pulau Socotra, pohon darah naga diklasifikasikan sebagai tumbuhan yang rentan terhadap kepunahan.
Habitat pohon darah naga dapat tumbuh dalam iklim yang gersang dan keras.
Diketahui habitat pohon darah naga dapat ditemukan pada ketinggian 300-1500 meter.
Pohon darah naga mempunyai bentuk pohon yang sangat khas dengan cabang tumbuh menyebar seperti payung terbalik.
Daun-daun pohon ini berbentuk seperti pedang dan mempunyai warna hijau gelap.
Sementara batang pohon ini mempunyai kulit terasa kasar dan berwarna cokelat kemerahan.
Baca Juga: 13 Fakta Menarik Beringin, Pohon Berakar Gantung Penghasil Udara Segar
Tahukah kamu? Ukuran pohon darah naga bisa mencapai tinggi lebihdari 10 meter.
Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu fakta-fakta menarik pohon darah naga, simak informasi di bawah ini.
Fakta Menarik Pohon Darah Naga
1. Darah naga berasal dari getah yang diambil dari batang pohon Dracaena cinnabari yang pertama kali diketahui oleh bangsa Romawi kuno.
2. Pada tahun 1830-an, Dracaena cinnabari pertama kali didiskripsikan oleh Letnan Wellsted dari East India Company.
3. Dracaena cinnabari merupakan satu-satunya tanaman di genus Dracaena yang dapat membentuk hutan yang lebat.
4. Getah pohon darah naga adalah sumber alkoloid dan prosianidin yang baik.
5. Pohon darah naga dianggap sebagai salah satu komunitas hutan tertua di Bumi.
6. Termasuk kategori spesies payung, pohon ini memberikan perlindungan bagi spesies di bawah daun.
7. Diprediksi pada tahun 2080, pohon darah naga akan kehilangan sekitar 45 persen habitatnya.
Baca Juga: 15 Fakta Menarik Pohon Maple, Ikon Musim Gugur yang Menghasilkan Sirup
8. Pertama kali muncul di Mediterania, diketahui pohon darah naga sudah ada sejak dari 50 juta tahun lalu.
9. Resin atau gerah merah darah pohon ini digunakan masyarakat setempat sebagai bahan pewarna alami hingga obat tradisional.
10. Rata-rata pohon darah naga dapat hidup mencapai 400 hingga 500 tahun.
11. Pada tahun 1998 pohon darah naga diklasifikasikan sebagai terancam punah dan masuk daftar merah spesies terancam IUCN.
12. Pohon darah naga sering disebut mampu menyembuhkan beraham penyakit.
13. Resin pohon darah naga juga digunakan sebagai pewarna alat musik biola.
Demikianlah informasi tentang fakta menarik pohon darah naga yang tumbuh di Pulau Socotra.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,britannica.com,lindungihutan.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar