GridKids.id - Tahukah kamu? Pupuk organik mengandung unsur mikro yang lebih lengkap dibanding pupuk buatan, lo.
Unsur mikro yang lebih akan memberikan kehidupan mikroorganisme tanah dengan lebih baik.
Pupuk organik juga mampu meningkatkan struktur tanah sehingga tanaman hias dapat tumbuh lebih kuat.
Pupuk organis dapat dibuat dari bahan-bahan sisa yang ada di sekitar rumah.
Kompos adalah pupuk organik yang terbuat dari sisa-sisa makanan, daun kering, dan bahan organik lainnya.
Kompos kaya akan unsur hara makro dan mikro yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh subur.
Pupuk ini juga ramah lingkungan dan aman bagi tanaman, hewan peliharaan, dan manusia.
Yuk, simak informasi di bawah ini untuk mengetahui bahan-bahan sisa apa saja yang dapat dijadikan pupuk organik dan menyuburkan tanaman hias, Kids!
1. Ampas Kelapa
Salah satu bahan sisa yang dapat dijadikan pupuk organik adalah ampas kelapa.
Menurut penelitian, pupuk dari ampas kelapa mengandung kadar protein kasar dan lemak kasar tinggi.
Baca Juga: Selain Tanaman, 4 Cara Ini Dapat Dilakukan untuk Mengusir Nyamuk dari Rumah
Nah, kadar protein ini dapat membantu penyuburan serta membuat tanaman cepat berbunga dan berbuah.
2. Kulit Pisang
Kulit pisang sering kali dibuang ke tempat sampah karena dianggap enggak dapat dimanfaatkan.
Padahal kandungan kalium dan fosfor dalam kulit pisang akan memperkaya nutrisi tanah sehingga membuat tanaman jadi lebih kuat.
Kamu dapat memotong kulit pisang menjadi bagian yang sama rata dan kubur hingga ke tanah untuk menyuburkan tanaman mawar, paprika hijau, dan tomat.
3. Kulit Bawang
Kulit bawang termasuk jenis sampah dapur yang hampir ditemukan setiap harinya.
Kulit bawang dapat dijadikan pupuk yang kaya kalium sehingga meningkatkan resistensi penyakit, pertumbuhan batang, dan perkembangan tanaman.
Ambil beberapa lembar kulit bawang dan rendam dengan air selama semalaman. Air rendaman ini dapat digunakan untuk menyiram tanaman sebagai pupuk alami.
4. Ampas Kopi
Baca Juga: Jadi Solusi Alami, 6 Tanaman Hias Ini Ampuh Mengusir Lalat dari Rumah
Ampas kopi kaya akan nitrogen dan dapat membantu meningkatkan kesuburan tanah.
Ampas kopi juga dapat membantu meningkatkan drainase tanah dan mencegah penyakit tanaman.
Campurkan ampas kopi dengan tanah pot atau tanah di kebun. Taburkan ampas kopi di atas permukaan tanah di sekitar tanaman.
Kamu juga dapat membuat teh ampas kopi dengan melarutkan ampas kopi dalam air dan siramkan ke tanaman, ya.
5. Kulit Telur
Kulit telur kaya akan kalsium dan dapat membantu memperkuat batang tanaman. Kulit telur juga dapat membantu meningkatkan pH tanah.
Untuk mandapatkan manfaatnya, ancurkan kulit telur menjadi potongan kecil. Campurkan potongan kulit telur dengan tanah pot atau tanah di kebun.
Setelah itu, taburkan potongan kulit telur di atas permukaan tanah di sekitar tanaman, Kids.
Sekarang sudah tahu, ya, apa saja bahan-bahan sisa yang dapat dijadikan pupuk organik yang menyuburkan tanaman hias.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Heni Widiastuti |
Komentar