GridKids.id - Kids, setiap manusia memiliki identitas. Identitas adalah cara manusia mengidentifikasi diri mereka sendiri dan bagaimana mereka dikenali oleh orang lain.
Nah, identitas dapat dilihat dari nama, jenis kelamin, usia, suku, bangsa, agama, budaya, profesi, hobi, hingga pendidikannya.
Identitas juga bisa bersifat kompleks dan multifaset, terdiri dari banyak elemen yang saling terkait dan membentuk gambaran yang unik tentang seseorang.
Pada dasarnya, identitas terbentuk dari faktor lahiriah, lingkungan, dan sosial.
Identitas juga bisa berubah seiring waktu, dipengaruhi oleh pengalaman hidup, pertumbuhan pribadi, dan faktor-faktor lingkungan lainnya.
Lantas, bagaimana proses sebuah identitas terbentuk?
Berikut adalah beberapa tahapan dalam proses terbentuk identitas:
1. Penerimaan dari Lingkungan Awal
Pertama terjadinya identitas awal yaitu penerimaan dari lingkungan awal.
Penerimaan lingkungan awal ini terdiri dari keluarga dan budaya individu dibesarkan.
Identitas awals sebagian besar dipengaruhi oleh nilai-nilai, tradisi, dan norma-norma sosial yang diterapkan oleh keluarga akan memberikan landasan awal bagi pemahaman diri individu.
Baca Juga: Menyimak Teks 'Pentingnya Mengenali Identitas Tempat Tinggal', Pendidikan Pancasila Kelas III
2. Kelompok Sosial dan Komunitas
Kedua, kelompok sosial atau komunitas tertentu akan mempengaruhi anggotanya untuk menjadi dirinya sendiri di lingkungan yang nyaman dan menyenangkan.
3. Eksplorasi dan Penjelajahan
Ketika individu tumbuh dewasa, mereka mulai menjelajahi dunia di sekitar mereka.
Mereka mungkin mulai mencari tahu minat dan bakat mereka, serta mengeksplorasi nilai-nilai yang mungkin berbeda dari yang mereka terima dari lingkungan awal mereka.
4. Konflik Identitas
Saat individu mencoba memahami siapa diri mereka, mereka mungkin mengalami konflik identitas di mana mereka merasa sulit untuk menyatukan berbagai aspek dari diri mereka yang mungkin bertentangan.
Ini bisa terjadi selama masa remaja atau dalam transisi penting dalam kehidupan, seperti perubahan pekerjaan atau hubungan.
5. Konsolidasi Identitas
Pada titik ini, individu mulai mengkonsolidasikan pemahaman mereka tentang siapa mereka dan apa yang penting bagi mereka.
Mereka mungkin mulai merasa lebih nyaman dengan identitas mereka dan memperkuat keyakinan mereka.
Baca Juga: 3 Pengertian Identitas Sosial Menurut Ahli: Tajfel, Hogg dan Abram, Barker
6. Penerimaan dan Integrasi
Tahap terakhir dalam proses terbentuk identitas adalah penerimaan dan integrasi.
Individu menerima identitas mereka, dengan semua kompleksitasnya, dan belajar untuk mengintegrasikan berbagai aspek dari diri mereka ke dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Nah, itulah beberapa proses terjadinya sebuah identitas terbentuk.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar