1. Memperkuat rasa persaudaraan dan kekeluargaan.
2. Menciptakan suasana yang nyaman dan aman bagi semua orang.
3. Mengurangi potensi terjadinya konflik dan perselisihan.
4. Mendorong terciptanya lingkungan yang damai dan sejahtera.
5. Mengurangi stres dan kecemasan.
6. Memperkuat rasa empati dan kepedulian terhadap sesama.
7. Meningkatkan kualitas hidup individu dan masyarakat secara keseluruhan.
8. Mendorong komunikasi yang terbuka dan konstruktif.
9. Meningkatkan rasa saling peduli dan gotong royong.
10. Meningkatkan rasa bahagia dan optimisme.
Baca Juga: Pengertian Tenggang Rasa dan Ciri-cirinya, Sosiologi Kelas 10 SMA
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar