Mengenal 4 Perbedaan Puisi Naratif dan Puisi Lirik serta Penjelasannya

GridKids.id - Kids, kamu pasti sudah tak asing mendengar puisi.

Puisi merupakan karya sastra Indonesia yang memiliki gaya bahasa tertentu dan sesuai imajinasi.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), puisi atau sajak merupakan ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, mantra, rima serta penyusunan larik dan bait.

Nah, puisi terbagi dua jenis, yaitu puisi naratif dan puisi lirik. Apa perbedaan kedua jenis puisi tersebut?

Perbedaan Puisi Naratif dan Puisi Lirik

Berikut adalah perbedaan antara keduanya:

1. Fokus dan Tujuan

Puisi Naratif

Puisi naratif memiliki fokus pada penceritaan sebuah cerita atau peristiwa.

Tujuannya adalah untuk menyampaikan narasi yang jelas dan mengembangkan karakter, plot, dan setting.

Puisi Lirik

Baca Juga: Perbedaan Puisi Diafan dan Prismatis serta Contoh Karya Sastranya

Puisi lirik lebih fokus pada ekspresi perasaan, pikiran, atau pengalaman pribadi penyair.

Tujuannya adalah untuk menyampaikan emosi, pemikiran, atau refleksi secara mendalam dan intim.

2. Struktur dan Gaya

Puisi Naratif

Puisi naratif sering kali memiliki struktur yang lebih teratur dan linear, mirip dengan sebuah cerita pendek.

Biasanya terdiri dari bait-bait atau stanza-stanza yang mengikuti urutan waktu atau kronologis peristiwa.

Puisi Lirik

Puisi lirik cenderung memiliki struktur yang lebih bebas, dengan penekanan pada ritme, nada, dan kepadatan makna.

Bait-bait atau stanza-stanza dalam puisi lirik mungkin tak mengikuti urutan waktu atau logis yang ketat, dan lebih fokus pada ekspresi subjektif.

3. Bahasa dan Penggunaan Imaji

Puisi Naratif

Baca Juga: Cara Menyampaikan Puisi, Materi Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA

Puisi naratif cenderung menggunakan bahasa yang deskriptif dan konkret untuk menggambarkan adegan, karakter, dan peristiwa.

Imaji dan gambaran yang kuat sering digunakan untuk membantu pembaca membayangkan cerita yang disampaikan.

Puisi Lirik

Puisi lirik sering menggunakan bahasa yang lebih metaforis dan simbolis untuk menyampaikan makna emosional atau filosofis.

Penggunaan imaji dan metafora dalam puisi lirik dapat lebih abstrak dan terbuka untuk interpretasi yang lebih luas.

4. Penyampaian Pesan

Puisi Naratif

Pesan dalam puisi naratif seringkali tersampaikan melalui jalannya cerita, pengembangan karakter, dan resolusi plot.

Pembaca dapat mengeksplorasi tema-tema yang kompleks melalui narasi yang terstruktur.

Puisi Lirik

Pesan dalam puisi lirik lebih sering tersirat melalui penggunaan bahasa yang kaya dan metaforis.

Baca Juga: 4 Unsur Batin Puisi, Materi Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA

Penyair sering mengekspresikan perasaan, pandangan hidup, atau pemikiran filosofis secara tak langsung, memungkinkan pembaca untuk merenungkan dan menafsirkan makna dengan lebih subjektif.

Jadi, itulah perbedaan puisi naratif dan puisi lirik yang bisa kamu pahami, Kids.

----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT