3. Owa (Hylobatidae)
Owa ungko (Hylobates agilis), owa jenggot putih (Hylobates albibarbis), owa bilau (Hylobates klossi), owa serudung (Hylobates lar), owa jawa (Hylobates moloch), owa kalawat (Hylobatidae Hylobates muelleri), dan owa siamang (Symphalangus syndactylus).
4. Kukang (Lorisidae)
Kukang (Nycticebus coucang), kukang jawa (Nycticebus javanicus), dan kukang Kalimantan (Nycticebus menagensis).
5. Tarsius (Tarsiidae)
Krabuku ingkat (Tarsius bancanus), krabuku Diana (Tarsius dentatus), tarsius lariang (Tarsius lariang), krabuku peleng (Tarsius pelengensis), krakabu kecil (Tarsius pumilus), krakabu sangihe (Tarsius sangirensis), krakabu tangkasi (Tarsius tarsier), dan tarsius siau (Tarsius tumpara)
Meski telah dicantumkan dalam sebuah peraturan hukum yang mengikat, kasus perdagangan primata masih terus terjadi.
Nah, dengan mengetahui berbagai spesies primata Indonesia yang dilindungi diharapkan kamu bisa mengetahui seberapa kaya negara kita sebagai rumah para primata, Kids.
Primata harus dilindungi dan dibiarkan hidup bebas di habitatnya, bukan di ruang buatan manusia sebagai hewan peliharaan.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kompas.id,kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar