Lalu, ada unsur kedua yaitu teks eksposisi yang mengandung fakta sebenarnya. Teks eksposisi menyajikan informasi berupa gagasan yang benar-benar terjadi.
Fakta dalam teksnya bisa berupa informasi, seperti waktu, tanggal, tempat, dan pernyataan yang dapat dibuktikan kebenarannya.
Fakta akan semakin membuat gagasan dari penulis jadi makin kuat, sehingga dapat menguatkan keyakinan pembacanya pada gagasan tertentu.
Simak contoh menggunakan teks berita seperti berikut ini:
Contoh 1:
Para penjual makanan mengeluhkan kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) sejak akhir tahun lalu.
Baca Juga: Perbedaan antara Teks Anekdot dan Teks Eksposisi, Apa Saja?
Pasalnya, kenaikan harga BBM ini turut memengaruhi harga bahan baku dan kebutuhan pokok masyarakat, seperti minyak, beras, cabai, hingga daging.
Alhasil para penjual makanan harus menyiasati hal ini dengan memperkecil porsi makanan yang dijual, atau menaikkan harganya.
Contoh 2:
Virus Covid-19 masih terus ada hingga saat ini. Meski peningkatan kasusnya tak signifikan, namun harus tetap diwaspadai.
Guna menekan angka Covid-19, pemerintah dan Kementerian Kesehatan tetap mengimbau masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan.
Tetap menggunakan masker, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak di mana pun kita berada.
Nah, itu dia pembahasan tentang pengertian, unsur, dan contoh teks eksposisi berita.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar