GridKids.id - Kenapa gotong royong disebut ciri khas dan budaya masyarakat di Indonesia?
Indonesia sebagai negara dengan keberagaman budaya dan etnis yang kaya, memiliki ciri khas yang mencolok dalam pola kehidupan sosialnya, salah satunya adalah gotong royong.
Nah, gotong royong bukan hanya sekadar praktik, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.
Gotong royong merupakan suatu kegiatan saling membantu atau tolong menolong antarsesama tanpa melihat latar belakang yang berbeda.
Gotong royong merupakan sikap yang mencerminkan sila ketiga Pancasila yaitu Persatuan Indonesia.
Ada beberapa jenis gotong royong di Indonesia, seperti kerja bakti, belajar bersama, panen raya, dan musyawarah.
Asas-asas yang terdapat dalam kegiatan gotong-royong adalah asas kerja sama, asas kebersaman, asas keikhlasan, asas tanggung jawab sosial, dan asas keberlanjutan.
Yuk, kita cari tahu sama-sama alasan otong royong disebut ciri khas dan budaya masyarakat di Indonesia!
1. Kebersamaan sebagai Landasan Kehidupan
Gotong royong adalah suatu konsep ketika masyarakat saling membantu dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
Konsep ini didasarkan pada prinsip kebersamaan dan saling menolong. Di Indonesia, kehidupan masyarakat sangat dipengaruhi oleh nilai-nilai kekeluargaan dan persatuan.
Baca Juga: 4 Ciri-Ciri Kerja Sama yang Baik dan Manfaatnya bagi Kehidupan Bermasyarakat
Gotong royong menjadi fondasi bagi kehidupan sosial yang saling terkait dan harmonis.
2. Tradisi Turun Temurun
Gotong royong bukanlah fenomena baru di Indonesia sebaliknya adalah tradisi yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.
Dalam keluarga-keluarga dan masyarakat adat, gotong royong diajarkan dan diterapkan secara alamiah.
Hal ini menciptakan kontinuitas dalam praktik gotong royong dan memastikan bahwa nilai-nilai ini tetap hidup dan relevan.
3. Membangun Solidaritas Sosial
Gotong royong juga berperan dalam membangun solidaritas sosial di masyarakat Indonesia.
kegiatan ini tak hanya menciptakan ikatan antarindividu, tetapi juga menguatkan hubungan antar-kelompok masyarakat.
Saat warga bergotong royong, mereka enggak hanya bekerja untuk kepentingan pribadi, tetapi juga untuk kepentingan bersama dan kesejahteraan bersama.
4. Respons terhadap Tantangan Lingkungan dan Bencana Alam
Baca Juga: 5 Asas yang Terdapat dalam Kegiatan Gotong Royong dan Penjelasannya
Keberadaan gotong royong sangat nyata ketika Indonesia dihadapkan pada tantangan lingkungan atau bencana alam.
Masyarakat seringkali bersatu untuk memberikan bantuan dan dukungan, seperti dalam proses evakuasi, penyediaan bantuan makanan, dan pemulihan pasca bencana.
Hal ini mencerminkan semangat gotong royong sebagai tanggapan terhadap kesulitan bersama.
5. Menjaga Keseimbangan Hidup Berdampingan
Gotong royong membantu menjaga keseimbangan antara modernitas dan tradisi di masyarakat Indonesia.
Meskipun masyarakat mengalami perubahan dan kemajuan, nilai-nilai gotong royong tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Ini mencerminkan kemampuan masyarakat Indonesia untuk menjaga identitas budaya mereka sambil beradaptasi dengan perubahan zaman.
Nah, demikianlah informasi tentang alasan gotong royong disebut ciri khas dan budaya masyarakat Indonesia.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar