GridKids.id - Hai, Kids, kali ini kamu akan belajar bersama tentang materi Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) Kelas 3 SD.
Kali ini kamu akan bersama-sama belajar tentang adaptasi kita di daerah dengan bentang alam yang berbeda.
Tiap makhluk hidup yang berada di permukaan Bumi akan selalu beradaptasi dengan lingkungan.
Adaptasi berarti penyesuaian diri tiap makhluk hidup terhadap sebuah keadaan.
Tentunya hal ini jadi salah satu strategi bagi setiap makhluk hidup untuk tetap bertahan hidup.
Orang lama atau orang yang sudah terbiasa tinggal di kawasan yang suhunya tinggi atau panas, pasti perlu melakukan penyesuaian ketika berada di tempat yang dingin.
Sama halnya seperti orang-orang yang rumahnya di kawasan pesisir, orang-orang umum terbiasa dengan makanan laut dan udara yang lembap.
Dan ketika berada atau pergi ke kawasan pegunungan, orang pesisir itu perlu beradaptasi dengan makanan dan kondisi udara di sana.
Manusia sebagai makhluk hidup perlu menyesuaikan diri atau beradaptasi dengan lingkungan hidupnya.
Adaptasi diperlukan karena Bumi punya beragam kondisi lingkungan yang berbeda antara satu wilayah dengan wilayah lainnya.
Contoh: Gunung Jayawijaya di Papua punya suhu yang sangat dingin dan di dalamnya terdapat air dan es.
Baca Juga: Benarkah IPTEK Lahir dari Adaptasi Manusia Terhadap Lingkungannya?
Kondisi ini berbeda dengan kawasan gurun yang panas, gersang, dan sulit atau minim air.
Adaptasi Manusia dengan Lingkungannya
Manusia punya akal dan pikiran sebagai alat untuk beradaptasi dengan berbagai lingkungan yang ada.
Akal dan pikiran manusia ini digunakan untuk mencari cara sehingga manusia bisa melakukan perubahan pada lingkungannya supaya bisa sesuai dengan kebutuhan mereka.
Ketika berada di dataran tinggi Gunung Jayawijaya, Papua, seseorang perlu menggunakan baju atau jaket tebal supaya tubuh tetap hangat.
Hal ini penting dilakukan supaya bisa bertahan hidup dan beradaptasi dengan kondisi alam tempat mereka hidup.
Rumah penduduk yang ada di daerah rawan gempa, dirancang supaya enggak mudah retak dan tahan ketika terjadi gempa.
Selain itu penduduk di kawasan rawan banjir bangunan dibuat lebih tinggi dari daratan atau bertingkat.
Tujuannya supaya manusia bisa beradaptasi dan pindah ke lantai atas ketika bencana banjir terjadi di musim hujan.
Adaptasi rumah panggung dengan bagian kolong rumah banyak dibuat oleh penduduk yang hidup di dalam hutan.
Tujuan dari adaptasi tempat tinggal ini bertujuan untuk menghindari risiko serangan makhluk buas yang hidup di habitat atau lingkungan yang sama.
Pertanyaan: |
Kenapa manusia harus beradaptasi dengan lingkungan tempat tinggalnya? |
Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar