Sasi merupakan bentuk larangan untuk mengambil kekayaan alam dalam waktu tertentu.
Sasi jadi sebuah tradisi masyarakat negeri di Maluku.
Sasi adalah sebuah tradisi masyarakat di Maluku.
Pelaksanaan Sasi melarang masyarakat untuk memetik buah-buah tertentu dan mengambil hasil laut tertentu.
Waktu larangannya akan ditentukan oleh pemerintah desa.
Tradisi Sasi bertujuan untuk menjaga sumber pangan untuk masyarakatnya.
Jika semua sumber pangan diambil tanpa perhitungan akan menyebabkan krisis atau habis pada akhirnya.
Tradisi Sasi ini, menjaga hewan-hewan dan tumbuhan bisa berkembang biak sebelum dipanen atau dijaring untuk dikonsumsi.
Alam diberi waktu yang cukup untuk memperbarui dirinya, manusia berperan penting dalam upaya pelestarian ini.
Ketika manusia sadar bahwa mereka punya kendali dan tanggung jawab terhadap lingkungan, manusia akan lebih bijak dan terhindar dari perilaku eksploitasi yang merusak alam.
Alam akan tetap terjaga kelestariannya, memberikan kita berbagai sumber-sumbernya yang bisa kita kelola untuk mencukupi kehidupan kita dan generasi mendatang di masa depan.
| Pertanyaan: |
| Dari Mana Tradisi Sasi ini berasal? |
| Petunjuk, cek lagi halaman 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
| Penulis | : | Ayu Ma'as |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar