Kucing dalam Kepercayaan Masyarakat Mesir Kuno dan Jenis-Jenisnya

GridKids.id - Kucing adalah hewan peliharaan yang mendunia karena kegemasannya sejak dulu.

Tak hanya di Indonesia, kucing bahkan menjadi hewan yang penting dalam budaya Mesir, lo.

Dilansir dari laman nationalgeographic.grid.id, orang-orang Mesir kuno dikenal sebagai masyarakat yang pecinta binatang.

Masyarakat Mesir Kuno menganggap kucing sebagai salah satu dewanya.

Kucing oleh masyarakat Mesir Kuno ditempatkan di rumah sebagai hewan peliharaan untuk mengusir tikus, ular, dari rumah dan penyimpanan biji-bijian.

Di Mesir, banyak dewa yang diwakili dengan kepala binatang atau seluruhnya dalam bentuk binatang.

Kucing adalah simbol dewi Bastet, yang banyak ditemukan muminya sebagai persembahan nazarnya pada para dewa.

Ada banyak mumi kucing yang desain rumit perbannya ditemukan di areal pemakaman bubastis dan saqqara.

Persembahan mumi kucing inid dipersembahkan untuk Dewi Bastet.

Dalam sejarah Mesir Kuno, kultus Dewi Bastet termasuk baru karena berasal dari 1.000 SM.

Sebelum jadi kultus Dewi Bastet, masyarakat Mesir Kuno dulunya menyembah dewi Sekhmet yaitu dewi singa betina, Kids.

Baca Juga: 15 Fakta Ilmiah Toyger, Ras Kucing Mirip Harimau yang Ramah Manusia

Jenis-Jenis Ras Kucing Mesir

1. Shirazi

Kucing Shirazi adalah hasil perkembangbiakan antara kucing Persia dan Ras Egyptian Mau.

Kucing Shirazi adalah kucing bertubuh ramping yang ramah dan cerdas.

Bulu kucingnya panjang, lembut, juga lebat mirip dengan kucing Persia.

2. Chausie

Kucing Chausie adalah kucing peliharaan terbesar dengan tampilan mirip kucing liar.

Kucing Chausie bukan berasal dari kucing liar Afrika melainkan dibiakkan berasal dari anggota keluarganya yaitu kucing hutan.

3. Abyssinian

Kucing Abyssinian adalah kucing berukuran kecil dengan rambut pendek.

Ras kucing ini berasal dari campuran kucing Mesir juga kucing Ethiopia.

Baca Juga: 7 Jenis Kucing Paling Pintar di Dunia, Bisa Dilatih Seperti Anjing

Kucing Abyssinian dipercaya lahir di pesisir Samudera Hindia dan kawasan Asia Tenggara menurut penelitian genetik terbaru.

4. Savannah

Ras kucing satu ini dikembangkan di Amerika Serikat ketika era 1980-an.

Ras kucing ini lahir dari perkembangbiakan kucing liar Afrika yaitu serval dan kucing domestik.

Kucing Savannah punya corak bulu yang berbintik-bintik dan membuatnya jadi terlihat seperti kucing Mesir.

Kucing yang satu ini punya tubuh yang ramping, tinggi, leher panjang, dan telinga yang besar.

5. Sphynx

Sphynx banyak dianggap sebagai kucing Mesir karena tampilannya yang mirip dengan penggambaran kucing dari era Mesir kuno.

Meski begitu sebenarnya Sphynx adalah kucing yang berasal dari Kanada, Amerika Utara.

6. Egyptian Mau

Ras kucing satu ini disebut dikembangkan dari kucing jalanan Mesir.

Baca Juga: Tak Hanya Sphynx, Inilah 4 Ras Kucing Tanpa Bulu yang Cocok Jadi Peliharaan di Rumah

Banyak lukisan atau gambar Mesir kuno yang menunjukkan kucing yang pada tubuhnya terlihat pola bintik-bintik dan pola grasi yang sama seperti yang ada pada Egyptian Mau Modern.

Nah, itu tadi beberapa contoh kucing yang sering dikaitkan dengan ras kucing Mesir. 

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT