GridKids.id - Bagaimana cara mengetahui spesies hewan yang terancam punah, Kids?
Ada beberapa spesies hewan yang teracam punah di dunia dan kebanyakan dari Indonesia, lo.
Mulai dari badak Jawa, macan tutul Amur, harimau Sumatra, gorila gunung, vaquita, lumba-lumba tanpa sirip Yangtze, hingga badak hitam.
Spesies terancam merupakan populasi makhluk hidup yang berada dalam risiko kepunahan karena jumlahnya sedikit.
Kepunahan hewan bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti perubahan iklim, degradasi hutan akibat kebakaran, penebangan liar, dan pembangunan sektor lain.
Tahukah kamu? Persatuan Internasional untuk Pelestarian Alam memiliki daftar merah status kepunahan spesies hewan hingga tumbuhan yang dikategorikan dalam tujuh kelompok.
Melansir dari nationalgeographic.grid.id, ada tujuh daftar merah kepunahan, yaitu berisiko rendah (least concern), hampir terancam (near threatened), rentan (vulnerable), genting (endangered), kritis atau terancam punah (critically endangered), punah di alam liar (extinxt in the wild), hingga punah (extinct).
Yuk, simak informasi di bawah ini tentang informasi untuk mengetahui spesies hewan yang terancam punah!
1. Sumber Informasi Terpercaya
Salah satu cara untuk mengetahui apakah spesies hewan tersebut terancam punah atau enggak adalah dengan mengakses sumber informasi terpercaya.
Situs web organisasi konservasi ternama seperti IUCN (International Union for Conservation of Nature), WWF (World Wide Fund for Nature), dan lembaga konservasi nasional menyediakan data konservasi terbaru.
Baca Juga: 5 Faktor Penyebab Tumbuhan di Dunia Semakin Langka dan Terancam Punah
Referensi literatur ilmiah dan jurnal konservasi juga bisa memberikan pemahaman yang mendalam.
2. Kriteria Kepunahan IUCN
IUCN memberikan sistem penilaian status konservasi global yang diterima secara internasional.
Kriteria ini mempertimbangkan faktor-faktor seperti ukuran populasi, tren populasi, dan distribusi geografis.
Kategori-kategori IUCN meliputi 'least concern', 'near threatened', 'vulnerable', 'endangered', dan 'critically endangered'. Pemahaman mendalam tentang kriteria ini penting untuk menilai status suatu spesies.
3. Evaluasi Populasi dan Tren Populasi
Menganalisis ukuran populasi dan keberlanjutannya termasuk langkah penting dalam mengetahui spesies hewan teracam punah atau enggak.
Data terkait pertumbuhan atau penurunan populasi bisa memberikan gambaran tentang risiko kepunahan.
Informasi ini sering ditemukan dalam laporan konservasi tahunan, publikasi ilmiah, atau basis data khusus.
4. Habitat dan Distribusi Geografis
Baca Juga: Kenapa Vaquita Dianggap Mamalia Laut Paling Terancam Punah di Dunia?
Tahukah kamu? Menilai habitat dan distribusi geografis spesies sangat penting.
Misalnya, apakah habitatnya terancam, apakah spesies tersebut memiliki distribusi geografis yang terbatas ya, Kids.
Jika habitat atau distribusi geografisnya terancam, spesies tersebut mungkin berisiko tinggi terhadap kepunahan.
5. Ancaman Terhadap Spesies
Pahami ancaman utama yang dihadapi oleh spesies tersebut. Ancaman bisa meliputi hilangnya habitat, perburuan berlebihan, perubahan iklim, polusi, atau penyakit.
Analisis ancaman membantu merancang strategi konservasi yang efektif.
Berbicara dengan ahli konservasi dan peneliti yang bekerja di bidang spesies tersebut bisa memberikan wawasan tambahan.
Mereka bisa membagikan data terbaru, informasi lapangan, dan pemahaman unik tentang tantangan yang dihadapi spesies tersebut.
Sekarang sudah tahu, ya, Kids, cara yang bisa dilakukan untuk mengetahui spesies hewan terancam punah atau enggak.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,mongabay.co.id,nationalgeographic.grid.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar