Bintang di langit bisa meredup sinarnya, bintang juga bisa meledak dalam peristiwa supernova.
Namun, bintang akan tetap meninggalkan jejak cahaya selama berjam-jam, berhari-hari, enggak bisa menghilang begitu saja, Kids.
Salah satu teori yang mungkin bisa menjelaskan hilangnya bintang-bintang adalah kegagalan bintang dalam peristiwa supernova.
Bintang-bintang tua yang gagal ini lalu jatuh ke lubang hitam, terseret dan ditelan inti galaksi.
Namun, yang perlu kamu tahu, fenomena tersebut adalah sesuatu yang sangat jarang terjadi sehingga enggak bisa jadi jawaban pasti tentang alasan banyak titik cahaya di langit menghilang.
Penelitian VASCO lainnya berusaha mengamati bintang kandidat supernova yang kini makin menghilang.
Bintang itu kemungkinan gagal dideteksi pada fenomena supernova yang perbandingannya 1 banding 600 juta kemungkinan.
Teori lain yang coba menggambarkan fenomena hilangnya bintang di langit adalah adanya pelensaan gravitasi.
Ketika fenomena ini terjadi maka ruang-waktu akan dibelokkan oleh benda-benda yang sangat berat.
Situasi ini bahkan bisa memperbesar benda-benda yang ada di kejauhan.
Selanjutnya akan terjadinya semburan cahaya singkat sinar gamma yang tertangkap dalam penelitian-penelitian ilmiah yang dilakukan sebelumnya.
Benda-benda yang bergerak di jarak yang dekat dengan bintang seperti asteroid, bisa jadi alasan kenapa benda-benda bercahaya di langit mulai hilang dari posisinya sekarang.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar