GridKids.id - Tahukah kamu? Sikap nasionalisme dan patriotisme berkaitan dengan bela negara.
Nasionalisme adalah keyakinan bahwa kepentingan nasional harus ditempatkan di atas kepentingan individu atau kelompok.
Sementara patriotisme dipahami sebagai kecintaan seseorang terhadap negara ya, Kids.
Diketahui nasionalisme melibatkan keinginan untuk memperkuat kekuasaan negara bahkan dominasi atas negara lain.
Berbeda dengan nasionalisme, patriotisme lebih berfokus pada rasa kebanggaan dan pengabdian terhadap negara tanpa memperhatikan superioritas nasional atas negara lain.
Nah, sikap nasionalisme dan patriotisme merupakan bentuk pengamalan sila ketiga Pancasila, yakni Persatuan Indonesia.
Tak hanya itu saja, nasionalisme dan patriotisme juga termasuk sikap mencintai bangsa dan negara sekaligus cinta terhadap tanah air.
Di bawah ini merupakan contoh penerapan sikap nasionalisme dan patriotisme, antara lain:
1. Pendidikan dan Pengajaran Sejarah
Salah satu contoh penerapan nasionalisme dan patriotisme terdapat dalam sistem pendidikan suatu negara.
Melalui kurikulum sejarah yang mendalam, siswa diberikan pemahaman yang kuat mengenai perjuangan kemerdekaan, jasa pahlawan nasional, dan peristiwa bersejarah.
Baca Juga: 5 Cara Menumbuhkan Sikap Patriotisme dalam Diri serta Tujuannya
Di Indonesia, sebagai contoh, pelajaran sejarah diarahkan untuk membangkitkan rasa cinta terhadap tanah air ya, Kids.
2. Simbol-Simbol Nasional
Penggunaan simbol-simbol nasional seperti bendera, lambang negara, dan lagu kebangsaan merupakan contoh nyata dari penerapan patriotisme.
Setiap kali ada upacara bendera, peringatan hari kemerdekaan, atau kegiatan kebangsaan lainnya, masyarakat secara aktif terlibat dalam menghormati dan merayakan simbol-simbol ini.
3. Kegiatan Keagamaan dengan Sentuhan Nasionalisme
Di beberapa negara, kegiatan keagamaan sering kali diintegrasikan dengan unsur nasionalisme.
Misalnya, perayaan hari-hari keagamaan bisa diselaraskan dengan nilai-nilai kebangsaan.
Hal ini menciptakan kesinambungan antara identitas keagamaan dan nasional, memperkuat solidaritas di antara warga negara.
4. Pelestarian Budaya Lokal
Pelestarian budaya lokal dan tradisi-tradisi adat juga dapat dianggap sebagai ekspresi dari sikap nasionalisme.
Baca Juga: Mengenal Ciri-Ciri dan Tujuan dari Sikap Patriotisme serta Contohnya
Masyarakat yang berusaha melestarikan seni, musik, tarian, dan bahasa tradisional mereka enggak hanya memperkaya warisan budaya, tetapi juga menguatkan rasa kebangsaan.
5. Penghargaan terhadap Pahlawan dan Veteran
Tahukah kamu? Negara-negara yang aktif menghargai jasa para pahlawan dan veteran perang juga mempraktikkan nilai patriotisme.
Mereka menyelenggarakan upacara peringatan, membangun monumen, dan memberikan penghargaan kepada mereka yang berjuang untuk kemerdekaan dan keamanan negara.
6. Partisipasi dalam Kegiatan Sosial
Masyarakat yang aktif terlibat dalam kegiatan sosial dengan tujuan kebangsaan juga menunjukkan sikap nasionalisme.
Kegiatan seperti gotong-royong, kampanye sosial, dan proyek-proyek pembangunan komunitas enggak hanya membantu meningkatkan kesejahteraan, tetapi juga memupuk rasa cinta terhadap negara.
Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, apa saja contoh penerapan sikap nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan sehari-hari.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Bobo.grid.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar