GridKids.id - "Apa yang kalian ketahui tentang politik diskonto?".
Pertanyaan di atas terdapat pada materi Ekonomi kelas XI SMA, Lembar Aktivitas 2: Instrumen Kebijakan Moneter.
Nah, kali ini GridKids akan mencari tahu jawaban dari pertanyaan di atas dan kamu bisa menjadikan informasi ini sebagai referensi jawaban.
Menurut KBBI, politik diskonto adalah kebijakan untuk menaikkan atau menurunkan suku bunga bank dalam rangka memperlancar likuiditas sehari-hari.
Selain menjalankan kebijakan moneter dan kebijakan fisikal, pemerintah juga menggunakan politik diskonto untuk mengendalikan jumlah uang yang beredar.
Nah, kebijakan politik diskonto ini dibuat oleh bank sentral, yaitu Bank Indonesia (BI).
Jika uang yang beredar terlalu banyak maka suku bunga akan dinaikkan sehingga masyarakat akan tertarik untuk menyimpannya di bank.
Begitu juga sebaliknya, suku bunga akan diturunkan agar masyarakat enggak senang menyimpan uangnya di bank.
Maka dari itulah uang yang beredar akan bertambah ya, Kids.
Apabila jumlah uang beredar melebihi target maka Bank Indonesia akan menetapkan suku bunga diskonto tinggi.
Oleh karena itu, bank umum akan mengurangi pengajuan dana likuiditas ke Bank Indonesia.
Baca Juga: Konsep Kebijakan Moneter serta Tujuannya, Materi Ekonomi Kelas XI SMA
Nah, dengan berkurangnya likuiditas maka bank juga menurunkan porsi kredit ke masyarakat sehingga uang beredar bisa berkurang.
Sebaliknya, Bank Indonesia bisa melonggarkan suku bunga diskonto jika ingin menambah jumlah uang beredar di masyarakat.
Berikut ini merupakan beberapa manfaat dari politik diskonto dan penjelasannya, apa saja?
Manfaat Politik Diskonto dan Penjelasannya
1. Menjaga Stabilitas Harga
Salah satu manfaat politik diskonto adalah menjaga stabilitas harga ya, Kids.
Tinggi rendahnya harga barang dan jasa sangat memengaruhi jalannya perekonomian, lo.
Harga barang dan jasa yang tinggi bisa mengakibatkan turunnya permintaan. Jika permintaan turun maka bisa menekan produktivitas dunia usaha.
Bank Indonesia perlu menjaga kestabilan harga barang dan jasa dengan menggunakan kebijakan moneter.
2. Meningkatkan Kesempatan Kerja
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Kebijakan Ekonomi Makro, Materi Ekonomi Kelas XI SMA
Tahukah kamu? Dengan mengatur jumlah uang beredar di masyarakat maka diharapkan perekonomaian akan menjadi stabil.
Perekonomian yang stabil akan mendorong dunia usaha untuk melakukan investasi baru yang pada akhirnya bisa menyerap tenaga kerja dan meningkatkan kesempatan kerja.
3. Menjaga Stabilitas Ekonomi
Kebijakan politik diskonto bermanfaat dalam menjaga stabilitas ekonomi ya, Kids.
Jalannya roda perekonomian akan terganggu jika jumlah yang yang beredar melebihi atau lebih sedikit dari jumlah barang dan jasa yang beredar.
Nah, kondisi ini bisa memicu inflasi yang terlalu tinggi maupun deflasi.
4. Meningkatkan Cadangan Uang Negara
Selain manfaat di atas, politik diskonto juga bermanfaat untuk meningkatkan cadangan uang negara jika sewaktu-waktu mengalami krisis.
Ketika negara sudah enggak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat dan membayar utang maka akan terjadi krisis moneter.
Maka dari itu, politik diskonto bisa diterapkan untuk mencegah kondisi demikian, Kids.
Demikianlah informasi tentang politik diskonto serta manfaatnya, materi Ekonomi kelas XI SMA.
Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan politik diskonto? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar