Eksperimen Benjamin Franklin
Pada abad ke-18, Benjamin Franklin mengembangkan teori bahwa listrik memiliki dua muatan yang berlawanan, positif dan negatif.
Kontribusi penting lainnya adalah pengembangan konsep konduktor dan isolator.
Perkembangan Baterai oleh Alessandro Volta
Pada tahun 1800, Alessandro Volta memperkenalkan baterei Volta, yang merupakan inovasi dalam penyimpanan dan penggunaan listrik.
Baterai ini terdiri dari tumpukan pelat tembaga dan seng yang dipisahkan oleh kain yang dicelupkan ke dalam larutan garam.
Ini adalah salah satu tonggak utama dalam penggunaan listrik dalam aplikasi praktis.
Penemuan Elektromagnetisme oleh Michael Faraday
Michael Faraday yang dijuluki sebagai Bapak Kelistrikan Dunia, mengembangkan konsep elektromagnetisme pada abad ke-19.
Seorang ilmuwan Inggris itu menunjukkan bahwa menggerakkan magnet di sekitar kumparan kawat dapat menghasilkan arus listrik.
Temuan ini menjadi dasar bagi pengembangan generator listrik sampai saat ini.
Baca Juga: 6 Kelebihan dan Kekurangan Panel Surya yang Termasuk Sumber Daya Listrik Alternatif
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Andy Nugroho |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar