Mengenal 5 Prinsip Pengelolaan Sumber Daya Alam, Apa Saja?

GridKids.id - Pengelolaan sumber daya alam umumnya dilakukan dengan berorientasi pada hubungan yang saling terkait antara kebutuhan manusia dengan sumber daya alam.

Sehingga, kelestarian lingkungan dan kelestarian hasil serta pemanfaatan sumber daya akan tetap terjamin.

Cara yang efektif untuk mengelola sumber daya alam hutan adalah dengan tetap mempertahankan dan melestarikan hutan tersebut.

Sumber daya alam ini bersifat serba guna, sehingga pemanfaatannya tak hanya terbatas pada satu hal saja.

Untuk itu, kita perlu pengelolaan dan pelestarian sumber daya alam untuk di masa kini dan masa depan.

Kita perlu memerhatikan prinsip-prinsip pengelolaan sumber daya alam seperti penjelasan berikut ini!

Prinsip Pengelolaan Sumber Daya Alam

1. Prinsip daya toleransi

Prinsip daya teloransi ini merupakan keanekaragaman hayati yang memiliki batas-batas toleransi tertentu.

Ada berbagai jenis sumber daya alam hayati di alam, dan setiap jenisnya dibatasi oleh daya toleransi pada faktor lingkungannya.

Bila faktor lingkungan belum terlampaui ekstem, maka diharapkan sumber daya alam ini bisa diperbarui atau memperbarui diri.

Baca Juga: Mengapa Terkadang Pengangguran Disebut Sebagai “Sumber Daya yang Tersia-siakan”?

Namun, bisa saja terjadi berbagai faktor lingkungan yang dilakukan manusia yang melampaui daya toleransi sumber daya alam tersebut.

Untuk itu, penting dilakukan monitor pada faktor lingkungan agar pengelolaan sumber daya alam hayati agar bisa terkendali dengan baik.

2. Prinsip ketanpabalikan

Sumber daya alam hayati ini umumnya dapat memperbarui dirinya sendiri, Kids. Tapi terdapat beberapa sumber daya alam yang tak dapat memperbarui diri.

Sebab, proses fisis dan biologis pada ekosistem yang sudah tak dapat berlangsung, yang mengakibatkan kerusakan atau punahnya sumber daya alam tersebut.

3. Prinsip in optimum

Prinsip in optium memiliki arti bahwa semua kekayaan alam tak boleh dimanfaatkan sampai optimum, pemanfaatannya harus di bawah optimum.

Manusia memiliki kecenderungan untuk mengubah lingkungan hidup suatu sumber daya alam hayati ke arah optimasi suatu faktor lingkungan tertentu demi memenuhi kebutuhan jangka pendek.

4. Prinsip pembudidayaan

Manusia sudah membudidayakan sumber daya alam hayati untuk jangka pendek dan jangka panjang dengan terus dipelihara secara berkelanjutan.

Selain memberi manfaat, membudidayakan sumber daya alam hayati juga menuntut tanggung jawab manusia.

Baca Juga: Mengenal Prinsip-Prinsip Sumber Daya Alam, Materi Kelas 10 SMA

Manusia bahkan telah mempersiapkan dan menyediakan bentuk serta alat perlindungan terhadap lingkungan, baik di sengaja maupun tidak.

5. Prinsip faktor pengontrol

Prinsip faktor pengontrol memiliki arti bahwa kita harus mengontrol, menjaga, serta mengendalikan lingkungan.

Sumber daya alam hayati dapat membedakan pengaruh berbagai faktor lingkungan, namun sering terdapat suatu faktor di lingkungan tertentu yang mempunyai daya pengontrol.

Faktor pengontrol tersebut bekerja, baik dari ukurannya yang terlalu sedikit ataupun terlalu banyak, memberikan kesan yang menentukan dinamika populasi dari suatu jenis sumber daya alam hayati.

Contohnya adalah populasi tanaman pertanian adalah pencemaran udara, penggunaan pupuk, dan penggunaan pestisida.

Nah, itulah penjelasan tentang prinsip-prinsip pengelolaan sumber daya alam hayati.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia!

PROMOTED CONTENT