Matador merupakan pertunjukan pertaruangan manusia melawan banteng.
Tahukah kamu? Selain Spanyol, ada beberapa negara yang melakukan pertunjukan pertarungan ini, seperti Ekuador, Prancis, Portugal, dan Meksiko.
Lalu, apa alasan matador begitu lekat dengan Spanyol hingga dijuluki sebagai Negeri Matador.
Istilah matador di Spanyol dikenal dengan la fiesta brava atau the brave festival (festival pemberani) atau corrida de toros atau running of the bulls (lari dari banteng).
Diketahui matador sudah dimulai sejak zaman perunggu dan jadi bagian dari ritual keagamaan masyarakat pada Zaman Yunani dan Romawi.
Bangsa Moor dipercaya sebagai bangsa pertama yang memperkenalkan adu banteng di Spanyol pada abad ke-11.
Nah, Bangsa Moor menetap di kawasan Spanyol kala itu biasanya memburu banteng dari atas kuda dengan menggunakan tombak.
Orang Yunani memperkenalkan pertarungan tersebut sebagai tontonan. Ini tergambar dalam lukisan dinding dari tahun 2000 SM yang ditemukan di situs Knossos, arkeologi zaman perunggu di Yunani.
Lukisan ini menujukkan akrobat pria dan wanita menghadapi seekor banteng dan meraih tanduknya saat banteng tersebut menyerang.
Meski menjadi tradisi cukup lama di Spanyol, matador sebenarnya memicu berbagai kontroversi lo, Kids.
Selain berbahaya bagi pemain, pertunjukan ini juga dinilai kejam terhadap banteng.
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Spanyol, Banyak Dikunjungi Turis Asing hingga Festival Tomat Tahunan
Menurut tradisinya pada akhir pertunjukan pertarungan ini banteng akan dibunuh.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Rizky Amalia |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar