GridKids.id - Kids, kita masih membahas tentang perubahan sosial pada materi IPS kelas 9.
Salah satu penyebab perubahan sosial yang dialami masyarakat adalah terjadinya westernisasi.
Apa itu westernisasi?
Westernisasi adalah proses di mana unsur-unsur budaya, nilai-nilai, tradisi, dan cara hidup Barat (terutama yang berasal dari Eropa dan Amerika Utara) menjadi lebih dominan atau mendominasi budaya dan masyarakat di luar Barat.
Contohnya pengaruh budaya pop Barat, seperti musik, film, mode, teknologi, sistem politik, dan gaya hidup, yang menyebar dan diterima oleh masyarakat di berbagai negara dan wilayah di seluruh dunia.
Westernisasi dapat terjadi melalui berbagai mekanisme, termasuk globalisasi, media massa, perdagangan internasional, dan perubahan sosial. Hal tersebut dapat memengaruhi cara orang berpakaian, makan, berbicara, beragama, dan mengorganisir masyarakat mereka.
Beberapa orang melihat westernisasi sebagai bentuk kemajuan dan modernisasi, sementara yang lain menganggapnya sebagai ancaman terhadap budaya, nilai-nilai, dan identitas lokal.
Terkadang istilah "westernisasi" digunakan secara kritis untuk menyoroti dominasi budaya Barat dalam situasi di mana budaya asli tertekan atau dianggap kalah nilainya.
Ini adalah topik yang kontroversial dan tergantung pada sudut pandang individu atau kelompok.
Dampak Westernisasi
Di Indonesia westernisasi punya dampak negatif dan positif.
Baca Juga: 5 Perbedaan antara Globalisasi dan Westernisasi serta Contohnya
Budaya barat mengubah cara berpikir, bekerja, dan cara hidup.
Misalnya saja di kota besar banyak hotel, apartemen, kafe, dan tempat untuk hiburan.
Selain fasilitas lebih lengkap, perkembangan teknologi dan pengetahuan juga memengaruhi kebutuhan manusia.
Namun, budaya barat juga bisa mengubah prilaku seseorang seperti cara gaya hidup atau pergaulannya.
Nah, berikut dampak negatif dan positif lainnya dari westernisasi.
Dampak Negatif Westernisasi
1. Kurangnya jiwa nasionalisme.
2. Unsur kebaratan bisa merusak moral bangsa.
3. Gaya hidup masyarakat lebih konsumtif.
4. Cenderung menyukai segala sesuatu yang sifatnya instan.
5. Kurangnya semangat mencintai budaya sendiri.
Baca Juga: Memahami Pengertian Perubahan Sosial dan Bentuk-bentuknya, Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas IX
6. Konsep liberalisme yang dianut budaya barat berbeda dengan budaya nasional.
7. Perubahan perilaku masyarakat lebih bersikap individualis dan lunturnya jiwa kekeluargaan.
8. Adanya perilaku menyimpang yang tak sesuai dengan norma Indonesia.
Dampak Positif Westernisasi
1. Westernisasi telah membawa kemajuan teknologi, seperti komunikasi global, transportasi, teknologi medis, dan komputer.
2. Sistem pendidikan Barat telah memberikan akses lebih besar ke pendidikan tinggi dan pelatihan profesional, yang dapat meningkatkan peluang individu dan pembangunan masyarakat.
3. Prinsip-prinsip demokrasi yang berasal dari Barat telah memotivasi banyak negara untuk mengadopsi sistem pemerintahan yang lebih partisipatif dan transparan.
4. Westernisasi telah memperkenalkan konsep-konsep bisnis, manajemen, dan investasi asing, yang telah membantu dalam pertumbuhan ekonomi di banyak negara.
5. Adopsi gaya hidup dan praktik kesehatan Barat, seperti diet seimbang dan aktivitas fisik, telah membantu memperbaiki kesehatan dan gizi di beberapa negara.
Jadi, pada kesimpulannya westernisasi merupakan proses meniru budaya barat yang memilki dampak negatif dan positif dalam konteks tertentu.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar