Kemampuan untuk menutup rapat cakar ini membantu mereka memegang mangsa dengan kuat.
2. Kaki Berjemari (Anisodactyl)
Burung dengan kaki berjemari memiliki tiga jari depan yang menghadap ke depan dan satu jari belakang yang menghadap ke belakang.
Kaki berjemari ini sangat baik untuk bertengger di ranting-ranting pohon dan menjelajahi pepohonan.
Burung pengicau atau passerine, seperti burung kenari, burung robin, dan burung gereja, sering memiliki bentuk kaki ini.
3. Kaki Panjang (Long-legged)
Burung-burung seperti flamingo dan bangau memiliki kaki yang sangat panjang dan ramping.
Kaki-kaki ini sangat cocok untuk berjalan di perairan dangkal saat mencari makanan.
Mereka juga memungkinkan burung-burung ini untuk berdiri tinggi di air dan menghindari pemangsa atau memudahkan mereka dalam memburu mangsa di air.
4. Kaki Membran (Webbed)
Kaki burung dengan selaput yang menghubungkan jari-jari mereka, seperti burung pelikan, sangat cocok untuk berenang.
Baca Juga: 5 Jenis Burung Pemakan Bangkai yang Terancam Punah serta Nama Ilmiahnya
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Andy Nugroho |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar