GridKids.id - Kenapa Mongolia dijuluki Tanah Langit Biru Abadi (Land of Eternal Blue Sky)?
Mongolia merupakan negara di kawasan Asia Timur yang beribu kota Ulan Bator atau Ulaanbaatar.
Setelah kekaisaran Mongolia runtuh, kota Urga berubah namanya menjadi Ulaanbaatar (Ulan Bator) sebagai ibu kota Republik Rakyat Mongolia.
Diketahui dalam bahasa Mongolia, Ulaanbaataar berarti pahlawan merah ya, Kids.
Mongolia memiliki kondisi cuaca yang ekstrem, namun penduduknya telah berhasil menyesuaikan diri dengan kehidupan di alam.
Negara ini memiliki luas sekutar 1.564.116 kilometer persegi dan 90 persen daratannya berupa padang rumput dan gurun, sedangkan sisanya adalah perkebunan atau hutan.
Penduduk Mongolia dikenal gemar memelihara hewan ternak, seperti kambing, kuda, dan unta.
Menariknya, jumlah hewan ternak di Mongolia jauh lebih banyak dibanding jumlah penduduknya, lo.
Tak hanya itu, sekitar setengah penduduk negara ini tinggal di daerah ibu kota dan beberapa desa yang tersebar di sekitarnya.
Diketahui penduduk lainnya hidup dengan cara berpindah-pindah atau nomaden.
Mereka tinggal di tenda-tenda (yurt) bersama keluarga dan ternak mereka ya, Kids.
Baca Juga: Chili Dijuluki Land of Poets atau Negeri Para Penyair, Apa Sebabnya? #AkuBacaAkuTahu
Tahukah kamu? Penduduk Mongolia yang nomaden akan pindah ke tempat baru yang memiliki persediaan pangan melimpah.
Untuk mengetahui alasan julukan Tanah Langit Biru Abadi untuk Mongolia, simak informasi di bawah ini.
Alasan Mongolia Dijuluki Tanah Langit Biru Abadi
Julukan Tanah Langit Biru Abadi diberikan karena di negara Mongolia setiap orang bisa melihat langit dengan warna biru cerah selama 260 hari dalam setahun.
Meski langitnya terlihat biru cerah, cuaca di Mongolia enggak selalu hangat, lo.
Ini dikarenakan negara Mongolia termasuk kawasan yang memiliki suhu cukup ekstrem.
Bahkan saat sedang musim panas, rasa panasnya akan sangat menyengat.
Sementara saat musim dingin suhu udara Mongolia sangat dingin bahkan mencapai -20 hingga -45 derajat Celsius.
Masih berkaitan dengan suhu ekstrem, penduduk negara ini setiap setahun sekali berkumpul di atas es Danau Khövsgöl.
Diketahui warga Mongolia dari berbagai provinsi serta suku dan kepercayaan berkumpul di atas es Danau Khövsgöl untuk merayakan alam mereka.
Baca Juga: Pernah Jadi Bagian Indonesia, Ini Alasan Timor Leste Dijuluki Bumi Loro Sae #AkuBacaAkuTahu
Danau Khövsgöl merupakan danau air tawar terbesar di Mongolia yang berada di dekat perbatasan Rusia.
Danau Khövsgöl membentang sepanjang 2.620 kilometer persegi dengan kedalaman mencapai 244 meter.
Danau ini memiliki air yang jernih bagai kristal sehingga dijuluki sebagai mutiara biru Mongolia, Kids,
Uniknya, selaam enam bulan dalam setahun danau ini terbungkus beberapa meter es yang cukup kuat untuk menampung manusia, ternak, dan kendaraan, lo.
Nah, penduduk Mongolia memulai hari dengan berada di atas es dan melakukan penghormatan bagi roh Danau Khövsgöl.
Setelah roh Danau Khövsgöl ditenangkan maka es pun dianggap aman untuk diinjak.
Sekarang sudah tahu, ya, alasan Mongolia dijuluki sebagai Tanah Langit Biru Abadi.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | BBC.com,Inews.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar