GridKids.id - Organisme yang menyumbang sebagian besar oksigen di bumi bukanlah pohon melainkan plankton, Kids.
Plankton berasal dari bahasa Yunani, 'planktos' yang berarti melayang atau mengembara.
Plankton adalah organisme laut yang sangat halus, kebanyakan mikroskopis, melayang di dalam air laut, dan merupakan makanan utama ikan.
Nah, plankton termasuk organisme laut yang memiliki peran penting dalam menentukan kekayaan biotik dari lingkungan perairan darat dan laut.
Pergerakan plankton dipengaruhi oleh pasang surut air karena enggak bisa berenang dengan baik dan enggak bisa melawan arus.
Tahukah kamu? Terdapat dua jenis plankton, yakni fitoplankton dan zooplankton.
Fitoplankton memiliki kemampuan menyediakan makanannya sendiri sehingga berperan sebagai produsen.
Sementara zooplankton mendapatkan makanannya dengan memakan organisme lain. Maka dari itu, zooplankton berperan sebagai konsumen.
Plankton enggak hanya sebagai sumber makanan bagi sebagian besar ikan, namun juga memproduksi oksigen, lo.
Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu apa yang akan terjadi jika tak ada plankton di bumi, simak informasi di bawah ini.
Apa yang akan Terjadi Jika Tak Ada Plankton?
Baca Juga: 15 Fakta Menarik Fitoplankton, Penghasil Oksigen Terbesar di Bumi yang Berukuran Kecil
1. Gangguan pada Rantai Makanan Laut
Plankton adalah produsen utama di ekosistem laut.
Mereka menghasilkan makanan melalui proses fotosintesis atau mengkonsumsi partikel organik, menjadi makanan untuk organisme tingkat lebih tinggi seperti ikan, burung laut, mamalia laut, dan bahkan manusia.
Tanpa plankton, rantai makanan laut akan terganggu dan banyak organisme akan kehilangan sumber makanan utama.
2. Perubahan Iklim Global
Plankton memiliki peran penting dalam siklus karbon di bumi.
Mereka menyerap karbon dioksida (CO2) dari atmosfer dan mengubahnya menjadi oksigen melalui fotosintesis.
Tanpa plankton, jumlah CO2 di atmosfer bisa meningkat, menyebabkan perubahan iklim lebih lanjut dan pemanasan global.
3. Dampak pada Penyediaan Oksigen
Plankton terutama fitoplankton merupakan produsen utama oksigen di bumi melalui fotosintesis.
Baca Juga: Meski Berukuran Kecil Plankton Punya Peran Penting bagi Bumi, Begini Penjelasannya
Jika jumlah plankton berkurang, maka produksi oksigen di lautan akan menurun.
Hal bisa memengaruhi ketersediaan oksigen di atmosfer dan mengancam kehidupan semua organisme yang membutuhkan oksigen untuk bertahan hidup.
4. Pengaruh pada Keseimbangan Ekosistem
Plankton juga berperan dalam mengontrol populasi alga lain dan mempertahankan keseimbangan ekosistem laut.
Tanpa plankton, alga lain bisa tumbuh secara berlebihan, mengganggu keseimbangan ekosistem dan bisa menyebabkan 'blooming alga' beracun yang membahayakan organisme laut lain dan manusia.
5. Penurunan Populasi Hewan Laut
Organisme laut yang bergantung pada plankton sebagai sumber makanan akan mengalami penurunan populasi drastis.
Ikan dan mamalia laut, seperti paus dan lumba-lumba adalah contoh organisme yang sangat bergantung pada plankton.
Kehilangan sumber makanan ini bisa mengakibatkan penurunan populasi yang signifikan.
Maka dari itu, jika tak ada plankton di bumi bisa mengganggu ketersediaan oksigen sehingga mengancam kehidupan.
Itulah informasi tentang beberapa hal yang akan terjadi jika tak ada plankton di bumi.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar