GridKids.id - Kids, kembali lagi di artikel GridKids yang membahas tentang planet di tata surya.
Di artikel sebelumnya kamu sudah mengetahui alasan di balik warna biru planet Uranus.
Nah, kali ini kamu akan diajak mengenal planet ketujuh di tata surya yaitu planet Neptunus.
Planet Neptunus adalah planet yang jaraknya paling jauh dari Matahari, Kids.
Neptunus juga jadi satu-satunya planet di tata surya kita yang enggak bisa dilihat dengan mata biasa atau tanpa alat bantu.
Neptunus pertama kali ditemukan pada 23 September 1846 silam.
Diameter planetnya diperkirakan mencapai 49.244 km atau empat kali lebih besar dari planet Bumi.
Jarak rata-rata Neptunus ke Matahari sekitar 4,5 kilometer dan cahaya Matahari perlu waktu 4 jam untuk sampai ke permukaan planet.
Saking jauhnya jarak Neptunus dari Matahari, situasi tengah hari di planet ini tampak seperti senja yang sudah redup.
Sehari di Neptunus sama dengan 16 jam waktu di planet Bumi.
Neptunus perlu waktu 165 tahun untuk bisa mengelilingi Matahari atau berevolusi.
Baca Juga: Beragam Fakta Menarik Neptunus, Planet Terjauh dari Pusat Tata Surya
Kenapa Neptunus disebut Suka Membuat Onar?
Neptunus adalah planet yang punya medan gravitasi yang lebih kuat ketimbang yang dimiliki Bumi.
Kekuatan medan magnetnya ternyata 27 kali lebih kuat dari medan magnet planet Bumi, Kids.
Saking kuatnya medan magnet Neptunus, keberadaannya sering mengganggu planet-planet yang ada di dekatnya seperti Uranus.
Neptunus punya Triton sebagai bulan besar yang oleh para ahli diperkirakan dulunya adalah planet kecil yang mengrobit Matahari dan berada di dekat Neptunus.
Triton sebagai planet kecil lalu terganggu dengan medan magnet Neptunus dan didorong masuk ke dalam orbit planet gas raksasa satu ini.
Alhasil Triton mengelilingi Neptunus, dan berubah menjadi satelit alami atau Bulan planet ini.
Bulan-bulan yang mengrobit terlalu dekat dengan planet Neptunus biasanya enggak luput dari gangguan medan magnet yang dihasilkan oleh planet terjauh dari matahari ini.
Kala rotasi planet Neptunus sangat singkat, sedangkan kala revolusinya berlangsung selama 165 tahun.
Situasi ini membuat suatu musim berlangsung untuk waktu yang sangat lama di Neptunus.
Jika musim di Bumi berlangsung dalam hitungan bulan, semusim di Neptunus bisa berlangsung hingga puluhan tahun, Kids.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar