GridKids.id - Hai, Kids, bertemu lagi dengan GridKids untuk membahas tentang planet-planet di tata surya.
Pada artikel sebelumnya kamu sudah membahas tentang planet merkurius dan planet venus.
Nah, kali ini kamu akan membahas planet Jupiter, Kids.
Planet Jupiter adalah planet gas yang paling besar di tata surya kita, Kids.
Jupiter memiliki sabuk yang warnanya selang-seling antara gelap dan terang.
Dilansir dari laman dw.com, sabuk berwarna gelap adalah aliran gas yang turun sedangkan sabuk terangnya adalah aliran gas yang naik.
Jupiter yang begitu besar adalah planet yang memiliki badai dahsyat yang konstan yaitu The Great Red Spot.
Fenomena badai dahsyat di Jupiter pertama kali ditemukan oleh seorang astronom dari Italia, Giovanni Cassini pada 1665.
Ahli menduga bahwa terjadinya badai dahsyat ini akibat perputaran planet Jupiter ke sumbu rotasinya.
Nah, kala rotasi Jupiter mengitari orbitnya sendiri bahkan enggak sampai 10 jam waktu Bumi kita, Kids.
Saking cepat rotasi planetnya bentuk planet gas raksasa ini enggak bulat melainkan lonjong.
Baca Juga: Terdiri dari Gas, Apa yang Terjadi Jika Kita Berusaha Mendarat di Jupiter?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar