GridKids.id - Belakangan ini suhu di Bumi makin terasa panas, Kids.
Suhu panas ini dipicu oleh fenomena perubahan iklim yang terus terjadi dari waktu ke waktu.
Perubahan iklim merupakan fenomena perubahan suhu atau pola cuaca jangka panjang.
Fenomena ini terjadi secara alami karena terjadi perubahan siklus matahari yang sampai ke Bumi, Kids.
Konsep perubahan iklim yang terjadi karena faktor alami mungkin masih relevan di beberapa abad lalu.
Namun, kini perubahan iklim bisa terjadi karena berbagai aktivitas manusia yang berkaitan dengan penggunaan bahan bakar fosil yang makin masif.
Makin banyaknya manusia maka makin banyak bahan bakar fosil yang digunakan, Kids.
Situasi ini memicu produksi emisi gas rumah kaca yang makin masif di atmosfer Bumi.
Nah, emisi gas rumah kaca inilah yang menghasilkan panas matahari dan menyebabkan suhu Bumi terus meningkat.
Suhu Bumi kini tercatat sudah naik sekitar 1,1 derajat Celcius dari suhu sekitar 2 abad lalu.
Lalu, apa sajakah yang menyebabkan iklim di Bumi berubah jadi lebih panas?
Baca Juga: 5 Faktor Penyebab Bumi Makin Panas dari Hari ke Hari, Apa Saja?
Penyebab Perubahan Iklim di Bumi
1. Produksi Energi
Energi listrik dan panas yang kita manfaatkan setiap hari dihasilkan dari bahan bakar fosil, Kids.
Nah, proses inilah yang menyumbang emisi gas rumah kaca terbesar dan memicu terjadinya perubahan iklim.
Pembuatan energi listrik dan panas dari energi yang terbarukan masih sangat terbatas.
Pemilihan sumber energi terbarukan masih terbatas karena harganya yang lebih mahal ketimbang bahan bakar yang dihasilkan dari fosil.
2. Penebangan Hutan
Penebangan hutan dilakukan untuk membuka lahan baru, namun ketika dilakukan secara masif menyebabkan perubahan iklim yang serius di Bumi.
Akibat situasi ini, lebih banyak karbon dioksida yang terlepas ke atmosfer.
Padahal, hutan menyerap karbon dioksida sedangkan penebangan hutan terus terjadi karena manusia terus menerus memerlukan lahan baru untuk menunjang kehidupannya.
Baca Juga: Dampak Penebangan Hutan terhadap Kelangsungan Hidup Hewan, Apa Saja?
3. Masifnya Penggunaan Transportasi
Transportasi yang makin maju kini menyebabkan proses perpindahan manusia makin mudah dan efektif.
Nah, berbagai alat transportasi itu menggunakan bahan bakar fosil, Kids.
Inilah yang menyebabkan makin banyak emisi gas yang dihasilkan dan terperangkap ke atmosfer Bumi.
4. Produksi Makanan
Tak hanya bahan bakar untuk kendaraan, aktivitas produksi makanan juga bisa memicu makin cepatnya perubahan iklim, Kids.
Hal ini berkaitan dengan pembukaan lahan, hingga penggunaan alat-alat produksi yang menggunakaan bahan bakar fosil untuk proses produksinya.
Industri makanan juga melibatkan pengemasan dan proses pendistribusian yang menghasilkan lebih banyak emisi gas rumah kaca yang makin memengaruhi emisi gas bumi di atmosfer planet kita.
5. Gaya Hidup Manusia
Kids, tahukah kamu gaya hidup yang makin berlebihan di era seperti ini bisa menyebabkan makin masifnya perubahan iklim kita?
Penggunaan berbagai peralatan elektronik, makin seringnya bepergian, makin banyak makanan kemasan yang menggunakan plastik dan sisa-sisa makanan yang menyisa karenanya.
Baca Juga: Kenapa Kamu Harus Menghabiskan Makanan di Piringmu? #AkuBacaAkuTahu
Aktivitas manusia yang makin masif dan sibuk dari waktu ke waktu bisa menyebabkan makin banyak emisi gas dihasilkan dan berdampak ke atmosfer Bumi.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Komentar