GridKids.id - Kids, tahukah kamu ada beberapa negara di dunia yang pernah berganti nama?
Ternyata pergantian nama negara adalah hal yang cukup sering terjadi, lo.
Biasanya pergantian nama sebuah negara punya alasan kuat yang telah dipertimbangkan matang-matang oleh pemerintah negaranya.
Beberapa alasan yang melatarbelakangi perubahan nama sebuah negara biasanya ada kaitannya dengan urusan politik hingga upaya meningkatkan citra atau kesan baik dari sebuah negara.
Sebelumnya GridKids juga pernah mengajakmu melihat beberapa nama-nama negara yang sudah berganti nama ke nama baru.
Nah, kali ini GridKids akan kembali mengajakmu melihat nama-nama negara mengganti namanya menjadi nama baru. Apa saja, ya?
Negara-Negara Dunia yang Mengalami Pergantian Nama
1. Kamboja
Sebelum bernama Kamboja, Kamboja dulunya bernama Kampuchea.
Kamboja diketahui sudah beberapa kali berganti nama sejak 1953.
Kamboja dulunya dikenal juga dengan Republik Rakyat Kamboja, Republik Khmer, Kampuchea Demokratik hingga akhirnya menjadi negara Kamboja di bawah otoritas PBB pada 1989-1993.
Baca Juga: 5 Fakta Unik Negara Kamboja yang Dikenal dengan Situs Kuno dan Kuliner Ekstrem
2. Ethiopia
Ethiopia dulunya disebut dengan Abyssinia, berasal dari golongan Abyssinia yang mendirikan Dinasti Solomon pada 1270 M.
Perubahan nama dari Abyssinia ke Ethiopia terjadi selama Perang Dunia kedua dicetuskan oleh Raja Haile Selassie, Raja Ethiopia kala itu.
3. Czechia
Czechia adalah nama baru dari Republik Ceko atau Czech Republik sejak 2016.
Perubahan nama negara ini dibuat supaya lebih mudah menyebutnya dan diingat oleh kalangan internasional, Kids.
Tak hanya dipersingkat, motif pergantian nama ini jadi upaya promosi negara mereka.
Meski pada kenyataannya nama baru ini mungkin masih kalah memorable ketimbang nama lamanya, Republik Ceko.
4. Ireland (Irlandia)
Pergantian nama Irlandia menjadi Ireland dari yang sebelumnya adalah Irish Free State terjadi pada 1937.
Alasan dari pergantian nama ini bertujuan untuk membebaskan diri dari segala hal yang ada kaitannya dengan Inggris pasca perang kemerdekaan usai.
Baca Juga: Unik! Bukannya Mengeras, Es di Hutan Ini Justru Terlihat Lembut Seperti Gumpalan Gulali, Kok Bisa?
5. Zimbabwe
Zimbabwe dulunya bernama Rhodesia, nama lamanya merupakan nama pemberian bangsa kolonial yang menjajah mereka.
Setelahnya Rhodesia bergabung dengan Nyasaland dan Rhodesia Utara ke sebuah federasi.
Pasca menyatakan kemerdekaannya pada 1980, Rhodesia memperoleh pengakuan internasional menjadi Republik Zimbabwe seperti yang kita kenal hari ini.
6. Jordan (Yordania)
Pasca perjanjian London di 1946, pemerintah setempat sepakat mengganti nama negara ini menjadi The Hashemite Kingdom of Transjordan.
Tiga tahun setelahnya negara ini berganti nama lagi menjadi Jordan atau Yordania seperti yang kita kenal hari ini, Kids.
7. Eswatini
Nama Swaziland berganti menjadi Eswatini pada April 2018.
Pergantian nama ini diinisiasi oleh Raja Mswati II supaya Swaziland bisa lepas dari bayang-bayang kolonialisme di masa lalu.
Raja juga mengungkap bahwa perubahan nama Swaziland bertujuan untuk mengurangi kesalah pahaman karena namanya yang agak mirip dengan Switzerland.
Baca Juga: Daftar 41 Nama Mata Uang Berbagai Negara di Dunia, dari Pakistan Hingga Zimbabwe
8. Turkiye
Turki resmi berganti nama menjadi Turkiye sejak 31 Mei 2022 lalu.
Perubahan nama ini didasarkan pertimbangan bahwa nama baru Turki dianggap lebih mencerminkan budaya, komunitas, dan nilai juga pandangan negara mereka.
Nah, Kids, itulah tadi beberapa nama-nama negara yang merubah namanya karena berbagai alasannya. Semoga uraian di atas menambah pengetahuanmu, ya!
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Penulis | : | Ayu Ma'as |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar